Terminal lama nantinya untuk parkir pesawat dan sementara masih dioperasikan menunggu terminal baru bisa beroperasi maksimal,"
Tanjungpinang (ANTARA News) - Pengelola Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), akan mengoperasikan terminal penumpang baru di bandara tersebut mulai 20 November 2013.

"Kami bisa pastikan mulai dioperasikan pada 20 November setelah dilakukan berbagai persiapan," kata General Manager PT Angkasa Pura II Tanjungpinang, M Suryawan Wakan di Tanjungpinang, Kamis.

Suryawan mengatakan untuk sementara penumpang akan diangkut menggunakan bus dari terminal baru ke tempat parkir pesawat, hingga gedung terminal lama selesai dibongkar.

"Terminal lama nantinya untuk parkir pesawat dan sementara masih dioperasikan menunggu terminal baru bisa beroperasi maksimal," ujarnya.

Menurut Suryawan, terminal baru Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang mampu menampung jumlah penumpang hingga sebanyak 1,2 juta per tahun, sedangkan terminal yang ada saat ini hanya mampu menampung sebanyak 300 ribu penumpang per tahun.

"Kami berupaya mengoperasikan bandara ini dengan maksimal," ujarnya. Ia menyebutkan berbeda dengan bandara lain, bandara tersebut menerapkan corak Melayu.

Pengembangan terminal Bandara Raja Haji Fisabilillah sudah mulai dilakukan sejak 2009, selain pembangunan terminal, juga dilakukan pemotongan bukit untuk memperpanjang landas pacu pesawat.

Saat ini panjang landasan pacu bandara itu mencapai 2.006 meter dan setelah selesai pemotongan bukit panjang landas pacu menjadi 2.256 meter dengan lebar 45 meter.

Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang saat ini didarati oleh pesawat terbang milik Garuda Indonesia, Lion Air, Sriwijaya Air dan Sky Aviation. Ke depan, pihak maskapai penerbangan Express Air juga berencana mendaratkan pesawatnya di bandara itu untuk melayani rute Tanjungpinang menuju sejumlah daerah di Indonesia bagian barat. (KR-HKY/A039)

Pewarta: Henky Mohari
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013