Keberangkatan arus balik dengan KM Dobonsolo tersebut akan dilakukan pada Sabtu (13/4) dan Senin (15/4).
Kepala Kesekretariatan Perusahaan Pelni Evan Eryanto dalam keterangannya di Jakarta, Jumat mengatakan pemudik yang sudah mendaftar melalui Kementerian Perhubungan dapat mendatangi Pelabuhan Tanjung Emas Semarang untuk registrasi ulang pada tanggal keberangkatan dengan membawa bukti registrasi dan identitas diri dan surat tanda nomor kendaraan (STNK).
Bagi pemudik yang belum mendaftarkan diri, kata Evan, dapat langsung mendatangi pelabuhan atau go-show.
"Jangan khawatir, petugas registrasi tetap melayani pendaftaran go-show, nanti disediakan jalur khusus calon peserta go-show. Kami berharap pemudik motor dapat memanfaatkan program mudik gratis ini untuk mengurangi risiko di perjalanan," ungkap Evan.
Data per Jumat (12/4), Pelni mencatat jumlah pendaftar arus balik gratis sepeda motor untuk keberangkatan pertama sebanyak 2.362 peserta dengan 1.020 unit motor dengan kuota 2.400 peserta dan 1.200 unit motor.
"Sementara untuk keberangkatan kedua telah terdaftar 2.432 peserta dengan 1.008 unit sepeda motor dengan kuota yang sama seperti keberangkatan pertama, dengan lama perjalanan Semarang-Jakarta selama kurang lebih 14 jam," ucap Evan.
Kedua keberangkatan arus balik akan menggunakan KM Dobonsolo, kapal penumpang Pelni yang telah dimodifikasi sebagai kapal 3 in 1. Kapal buatan Jerman tahun 1992 itu dapat mengangkut penumpang, petikemas serta kendaraan roda empat maupun sepeda motor.
KM Dobonsolo sebelumnya juga telah mengangkut pemudik sepeda motor dari Jakarta menuju Semarang pada Jumat (5/4) dan Minggu (7/4) dengan realisasi total pemudik sebanyak 6.507 peserta. Jumlah tersebut masih sedikit di bawah realisasi mudik gratis sepeda motor pada 2023 yang sebanyak 6.852 peserta.
Baca juga: Pelni: Masyarakat antusias memanfaatkan tiket mudik gratis Lebaran
Baca juga: Pelni siapkan kuota 13.060 tiket mudik gratis selama Lebaran 2024
Baca juga: Kisah penyandang disabilitas naik pesawat gratis untuk mudik
Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2024
