"Kejadiannya subuh tadi sekitar pukul 05.30 WIB saat korban Agus sedang berjualan di pasar,"
Baturaja (ANTARA) - Sebanyak empat armada damkar milik Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan diterjunkan guna memadamkan api kebakaran di Dusun Baturaja, Kecamatan Baturaja Barat pada Sabtu pukul 05.30 WIB.

Kapolsek Baturaja Timur, AKP Hariyanto di Baturaja, Sabtu mengatakan bahwa pada hari keempat Lebaran Idul Fitri tahun 2024 menjadi luka mendalam bagi korban Agus Salim (50) dan Markani (60) setelah rumah semi permanen yang dihuni kedua korban hangus terbakar.

"Kejadiannya subuh tadi sekitar pukul 05.30 WIB saat korban Agus sedang berjualan di pasar," katanya.

Dia menjelaskan, peristiwa kebakaran tersebut diketahui oleh warga sekitar yang melihat kepulan asap dan api dari kamar belakang rumah ukuran 8 x 10 meter yang dihuni oleh korban.

Ironisnya, akibat peristiwa tersebut nyaris menelan korban jiwa setelah ketiga anak korban terperangkap dalam kobaran api.

"Ketiga anak korban yaitu Rani (28), Sera (28) dan Andi (13) sempat terperangkap di dalam rumah, namun berhasil diselamatkan warga. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa maupun luka-luka," jelasnya.

Hanya saja, kata dia, akibat kebakaran yang diduga disebabkan arus pendek listrik tersebut rumah korban hangus terbakar hingga nyaris rata dengan tanah.

Kobaran api berhasil dipadamkan setelah empat armada damkar dan puluhan personel DPKP OKU terjun ke lokasi guna memadamkan api.

Saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan secara intensif guna memastikan penyebab pasti terjadinya peristiwa kebakaran di permukiman padat penduduk tersebut.

"Anggota kami di lapangan juga memasang garis polisi di sekitar tempat kejadian perkara," ujarnya.

Pewarta: Edo Purmana
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024