New York (ANTARA News) - Cuaca dingin melanda Midwest Amerika Serikat dan East Coast, Sabtu, sementara satu badai hebat menjangkau daerah lebih dari 2.540 km membawa salju, menghambat lalu lintas udara dan membuat jalan-jalan berbahaya bagi lalu lintas kendaraan.

Maskapai penerbangan melaporkan pembatalan dan penundaan penerbangan, dengan bandara-bandara penting di Chicago, Washington, New York City dan Newark, New Jersey, membatalkan belasan penerbangan, kata Badan Penerbangan Federal dan FlightStats.com.

Badai-badai salju yang bergerak cepat dari Missouri sampai ke Maine,sementara hujan tetap turun di negara-negara bagian tenggara itu.

Badai itu akan "membawa salju selama sekitar periode 24 jam," kata Brian Korty, seorang pakar meteorologi di Badan Cuaca Nasional.

Akumulasi salju terhebat diperkirakan akan terjadi di Pennsylvania tengah, negara bagian New York dan New England dalam, di mana salju setebal 10 sampai 20 sentimeter.

Negara-negara pegunungan dan bagian-bagian Maine barat dapat mencapai setebal 30,5 sentimeter.

Lebih dari 110 juta orang di seluruh Nidwest dan sepanjang East Coast akan terkena dampak itu, kata meteorologis AccuWeather, Alex Sosnowski.

"Salju akan turun dan berdampak pada setiap kota besar dan daerah-daerah pedesaan dari St Louis sampai ke Boston, termasuk Chicago, Detroit, Cincinnati,Cleveland, Pittsburgh, Philadelphia dan New York City," katanya.

Pada Sabtu tengah hari, daerah-daerah Illinois tengah bagian utara salju setebal 17,8 sentimeter dalam 24 jam belakangan ini, sementara kota Warsawa, New York dekat Lake Ontario salju setebal 53 sentimeter, kata Badan Cuaca Nasional (NWS).

Salju mulai turun pada awalnya di Philadelphia, New York dan Boston dengan akumulasi terbesar diperkirakan terjadi pada petang dan tengah malam, kata para pakar cuaca.Akumulasi sampai 15 sentimeter diperkirakan akan terjadi pada kota-kota besar di East Coast, kata pakar cuaca.

Perusahaan listrik di seluruh kawasan itu menyiagakan para karyawannya dan melakukan persiapan-persiapan bagi pemutusan aliran istrik.

Departemen Sanitasi New York City untuk Sabtu kedua mengeluarkan peringatan siaga salju dan siap mengirim sekitar 365 penyebar garam, dan 1.800 penghancur salju, demikian Reuters.
(H-RN)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013