Peshawar, Pakistan (ANTARA News) - Dua orang bersenjata menembak mati pekerja kesehatan tetes polio dan vaksin lain untuk anak-anak di satu wilayah suku Pakistan yang bergolak di berbatasan dengan Afghanistan pada Sabtu, kata para pejabat.

Pembunuhan itu terjadi di satu apotik yang dikelola pemerintah di kota Jamrud di distrik suku Khyber.

Orang-orang bersenjata memerintahkan wanita dan anak-anak untuk pergi sebelum menembak mati juru vaksinasi, kata dokter Sameen Jan, pejabat tinggi kesehatan di Khyber kepada AFP.

Tidak ada yang segera mengaku bertanggung jawab atas pembunuhan itu, namun gerilyawan Taliban telah menargetkan petugas kesehatan dan aparat keamanan selama kampanye vaksinasi.

Seorang pejabat pemerintah daerah mengkonfirmasi insiden itu dan mengatakan bahwa penyerang meninggalkan catatan peringatan pada tubuh yang mengerikan bagi siapa pun yang melanjutkan vaksinasi anak-anak di Khyber.

Serangan itu terjadi meskipun fatwa baru-baru ini oleh tokoh agama Pakistan, yang dikenal sebagai "Bapak Taliban", yang mendesak orang tua untuk mengimunisasi anak-anak mereka terhadap polio dan penyakit yang mengancam jiwa lainnya dan mengatakan vaksinasi yang tunduk pada Syariah .

Tahun lalu Taliban Pakistan melarang vaksinasi polio di suku wilayah Waziristan, menuduh kampanye itu adalah kedok bagi spionase.

Upaya pemberantasan juga telah terhambat karena rumor lama yang mengatakan vaksin merupakan bagian dari plot Barat untuk mengebiri umat Muslim.

Ansarul Mujahidin, satu kelompok gerilyawan yang sedikit diketahui terkait dengan Tehreek-e-Taliban Pakistan, payung faksi Taliban di Pakistan, mengancam pemimpin oposisi dan mantan pahlawan kriket Imran Khan karena mengkritik serangan terhadap tim vaksinasi polio.

Khan pada Rabu menyatakan pekerja polio seperti tentara Islam dan mengatakan mereka menyerang mereka tanpa melakukan apapun keadilan untuk kemanusiaan, Islam atau Pakistan.

Pakistan adalah satu dari tiga negara di dunia di mana polio tetap endemik dan upaya untuk membasmi telah sangat terpengaruh oleh serangan terhadap pekerja kesehatan inokulasi anak. Polio juga endemik di Afghanistan dan Nigeria.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia , Pakistan mencatat 72 kasus polio tahun ini dibandingkan dengan 58 pada tahun 2012.

New Delhi pekan lalu mengumumkan akan meminta warga dari Pakistan dan negara-negara yang masih diserang polio lainnya wajib melakukan vakinasi untuk penyakit tersebut jika bepergian ke India setidaknya enam pekan sebelum keberangkatan mereka.

(Uu.H-AK)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013