Kami mendukung rencana manajemen RSUD mengusulkan pendirian rumah sakit pendidikan kedokteran di Biak
Biak (ANTARA) - DPRD Kabupaten Biak Numfor, Papua mendukung pemerintah daerah dan perguruan tinggi Universitas Cenderawasih dapat mewujudkan RSUD Biak menjadi rumah sakit pendidikan kedokteran di Papua.

"Kami mendukung rencana manajemen RSUD mengusulkan pendirian rumah sakit pendidikan kedokteran di Biak," ujar Wakil Ketua Panitia Khusus dan Komisi 3 DPRD Biak Makkah Arief di Biak, Minggu.

Ia mengatakan dengan fasilitas infrastruktur sarana prasarana peralatan medis dimiliki RSUD Biak maka sangat layak menjadi rumah sakit pendidikan kedokteran.

Dia berharap, dengan dijadikan rumah sakit pendidikan kedokteran maka ke depan akan banyak mahasiswa atau warga di luar mengunjungi RSUD Biak.

Baca juga: Kemenkes paparkan konsep pendidikan kedokteran berbasis rumah sakit

"Ya bisa untuk belajar ilmu kedokteran atau menikmati fasilitas perawatan medikal dimiliki RSUD Biak," harap wakil rakyat itu.

Sebelumnya, Direktur RSUD Biak dr Ricardo R.Mayor mengatakan usulan rumah sakit pendidikan kedokteran di Biak akan menjadi daya tarik orang luar ke Biak.

"Banyak manfaat jika RSUD Biak ditetapkannya sebagai rumah sakit pendidikan karena bisa meningkatkan jumlah kunjungan pasien dari luar Biak," katanya.

Ricardo mengatakan dengan status akreditasi paripurna RSUD Biak dan berencana naik kelas dari tipe C menjadi tipe B menjadi pilihan dijadikan rumah sakit pendidikan kedokteran di Papua.

"Kami sangat berterima kasih dan sangat bangga jika RSUD Biak ditetapkan juga menjadi rumah sakit pendidikan," harap Ricardo.

Berdasarkan data saat ini fasilitas rawat inap di RSUD Biak mencapai 350 kamar, memiliki 27 dokter spesialis dan kelengkapan fasilitas kesehatan jantung, telemedicine stroke, lab katerisasi neurointervensi, layanan Hyiperbarik Chamber.

Baca juga: Mencetak lebih banyak dokter spesialis dari RS pendidikan
Baca juga: Menpan RB sebut PPDS solusi pemenuhan dokter spesialis di 3T

Pewarta: Muhsidin
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2024