Ini merupakan kemenangan kedua Rajawali atas Bima Perkasa di musim ini (2-0), sekaligus menghentikan rekor buruk mereka sebelumnya dengan tiga kekalahan beruntun.
Rajawali yang memulai laga dengan memimpin sampai 11 poin di kuarter pertama, mendapatkan perlawanan sengit dari tim tamu sehingga Bima Perkasa dapat memangkas keunggulan tuan rumah menjadi dua angka saja, 56-54, saat turun minum.
Namun perlawanan Bima Perkasa seakan terhenti di pertengahan kuarter ketiga. Patrick McGlynn III memberikan tekanan yang luar biasa kepada pertahanan Bima Perkasa sehingga Rajawali bisa unggul 82-71 di akhir kuarter ketiga.
Patrick McGlynn III mencetak tiga tembakan tripoin di kuarter keempat untuk melengkapi kontribusinya menjadi 39 poin. Total di laga ini dia mencetak 13 tembakan dari 21 upaya, termasuk enam tembakan tiga angka. McGlynn juga menambahkan tujuh rebound, enam assist, dan satu steal dalam kemenangan penting untuk Rajawali Medan.
Baca juga: Cetak 23 tripoin, Dewa United benamkan Hangtuah 129-91
Jonas Zohore Bergstedt mencetak 22 poin, sembilan rebound, dan empat assist. Christopher Jason Winata mencetak 16 poin, tiga assist dengan persentase field goals 50 persen. Kemudian Julius Caesar Wongso mencetak 10 poin dan delapan rebound.
Rajawali untuk pertama kalinya mencetak 100 poin atau lebih pada IBL 2024. Lebih istimewa lagi, mereka berhasil mendapatkan kemenangan kesembilan dari 21 pertandingan.
"Pada pertandingan ini kami bermain lebih baik. Tapi kami seharusnya bisa lebih baik lagi. Bagi saya, ketika diberikan kepercayaan oleh pelatih, kami harus menjawabnya dengan kontribusi yang maksimal," kata Jason seperti dikutip dari laman resmi IBL.
Dari kubu Bima Perkasa, Brandis Raley Ross mencetak 35 poin, Garrius Holloman menambahkan 25 poin, dan Avin Kurniawan 17 poin. Bima Perkasa tidak bisa mendapatkan momentum untuk bangkit ketika mereka tertinggal di kuarter ketiga. Tim asal Yogyakarta itu terpaksa menelan kekalahan ke-15 di musim ini.
Baca juga: Dirut IBL: Hasil investigasi Pasific vs Hangtuah diumumkan Juni
Baca juga: Satria Muda revans atas RANS 96-67
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
