Harga elpiji dari Rp 70.200/tabung isi 12 kg menjadi Rp 117.708/ tabung tentu sangat memberatkan masyarakat. Sebab, kenaikan harga elpiji lebih dari 70 persen,"
Yogyakarta (ANTARA News) - Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat meminta pemerintah meninjau ulang kenaikan harga elpiji dalam tabung isi 12 kilogram.

Anggota Komisi VII dari Frakai PKB Agus Sulistiyono di Yogyakarta, Kamis, mengatakan kenaikan harga elpiji tersebut sebesar Rp3.959 per kilogram dari Rp5.850 menjadi Rp9.809 per kg dinilai sangat memberatkan masyarakat.

"Harga elpiji dari Rp 70.200/tabung isi 12 kg menjadi Rp 117.708/ tabung tentu sangat memberatkan masyarakat. Sebab, kenaikan harga elpiji lebih dari 70 persen," kata Agus.

Ia mengatakan harga yang ditetapkan oleh pemerintah pasti akan dinaikan oleh agen di tingkat bawah. Akibatnya, harga elpiji dalam tabung isi 12 kilogram akan naik.

Kenaikan ini, menurut dia, akan mendorong pengguna elpiji 12 kg yang merupakan masyarakat menengah ke atas akan beralih menggunakan elpiji tabunng isi tiga kilogram yang diperuntukan masyarakat kalangan bawah

"Saat ini kondisi ekonomi tidak stabil. Jika masyarakat dan perusahaan tetap dibebani kenaikan harga elpiji ini, akan menyebabkan ketidakstabilan ekonomi. Bahayanya, jika masyarakat menengah menggunakan elpiji tiga kg, artinya mengurangi subsidi elpji masyarakat kurang mampu," katanya.

Ia mengatakan, pemerintah melalui Pertamina harus mencari solusi bagaimana harga elpiji isi 12 kg tetap stabil meski harga keekonomiannya sebesar Rp10.000 per kg.

"Kenaikan elpiji tersebut sangat spektakuler. Dampaknya sangat sistemik jika tidak segera ditinjau ulang," katanya.

Selain itu, ia meminta pemerintah melakukan pengendalian dan pengawasan elpiji tiga kilogram. Sebab,harga elpiji tiga kg jauh lebih tinggi dari HET yakni Rp12.750 per tabung. Sementara itu, harga dilapangan diatas Rp16.500 per tabung.

"Kenaikan ini disebabkan oleh kenakalan agen. Kami minta Pertamina dan pemerintah kabupaten melakukan pengawasan," kata dia.

Sebelumnya, pemerintah menaikan harga elpji 12 kg dari Rp 70.200/tabung menjadi Rp 117.708/ tabung yang berlaku sejak 1 Januari 2014.(*)

Pewarta: Sutarmi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014