Surabaya (ANTARA News) - Kesebelasan Persebaya Surabaya belum memastikan rencana mengadakan pemusatan latihan dan uji coba di Bali untuk mengisi libur kompetisi Indonesia Super League selama masa kampanye dan Pemilu hingga April mendatang.

Direktur Olahraga Persebaya Dhimam Abror Djuraid kepada wartawan di Surabaya, Rabu mengatakan rencana pemusatan latihan di luar Surabaya masih akan dibicarakan dan dimatangkan dengan tim pelatih yang dipimpin Rahmad Darmawan.

"Program pemusatan latihan harus efektif dan bermanfaat buat kemajuan tim. Tapi, kalau kemudian TC (training center) ke Bali itu disalahgunakan untuk jalan-jalan, lebih baik tidak usah saja," kata Abror.

Tim "Bajul Ijo" terakhir kali berlaga melawan tuan rumah Persepam Madura United di Stadion Gelora Bangkalan pekan lalu, dengan hasil meraih kemenangan telak 4-1. Setelah itu, pemain Persebaya diliburkan beberapa hari.

Setelah laga tersebut, Persebaya dijadwalkan bertanding lagi pada pertengahan April atau setelah pelaksanaan Pemilu, sehingga CEO Persebaya Gede Widiade sempat menawarkan kepada tim pelatih untuk mengadakan program pemusatan latihan di Bali.

"Pada prinsipnya kami setuju dengan program pemusatan latihan dan uji coba, agar pemain tidak merasa jenuh. Kami menyerahkan sepenuhnya rencana tersebut kepada pelatih," tambah Abror.

Asisten Manajer Persebaya Amran Said Ali ketika dikonfirmasi terpisah juga mengatakan pihaknya bersama tim pelatih akan segera bertemu pada akhir pekan ini untuk membicarakan rencana pemusatan latihan tersebut.

Selama persiapan menghadapi kompetisi ISL sejak November 2013, Greg Nwokolo dan kawan-kawan hanya menjalani latihan di Surabaya dan belum pernah melakukan pemusatan latihan di luar kota.

"Rencana TC itu memang pernah muncul, tapi belum dibicarakan dengan manajemen tim. Kami berharap dari TC tersebut, Persebaya bisa semakin solid dan bagus menghadapi laga-laga berikutnya," katanya.

(D010/M026)

Pewarta: Didik Kusbiantoro
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014