Telepon pintar yang dikenalkan kepada wartawan di Jakarta, Kamis, itu dibanderol dengan harga Rp1,8 juta. Namun di beberapa situs, harganya bisa di bawah itu.
Untuk pasar smartphone quad core di bawah Rp2 juta, perangkat ini antara lain akan bersaing dengan Smartfren Andromax i2, Cyrus Cerry Slim, IMO Miracle S89, bahkan dengan saudara kandungnya Vandroid S5D.
Direktur Pemasaran Advan Tjandra Lianto mengatakan perangkat barunya tersebut ditujukan untuk kalangan yang membutuhkan kecepatan akses dan fitur yang serba instan.
Tjandra mengatakan saat ini masyarakat membutuhkan akses yang lebih mudah dalam memperoleh sesuatu.
Untuk itu S5J yang berlayar 5 inchi ini dilengkapi dengan kecepatan prosesor Quad Core 1,2 GHz Cortex A7 4 Ultra Power dan RAM 1 GB.
Untuk koneksi Internet, kecepatan koneksi mencapai 21 Mbps HSPA yang didukung kemampuan browser yang maksimal yakni mampu membuka 16 tab sekaligus.
Untuk pengguna yang gemar selfie, perangkat ini dilengkapi dengan kamera 8 MP di bagian belakang dan 3 MP di bagian depan. Selain itu, layar sudah HD (1028x720) sehingga detail gambar menjadi lebih jelas dan jernih.
Penggemar selfie juga dimanjakan dengan teknologi quick camera navigation, aplikasi foto yang sederhana sehingga bisa mengabadikan momen seru dengan cepat. Sementara untuk penyimpanan, tersedia internal memori 4 GB.
Mengenai kapasitas baterai yang hanya 2000 mAh, Tjandra Lianto mengatakan, dengan teknologi presesor Cortex A7 yang lebih hemat maka baterai tersebut sudah cukup.
"Perangkat ini sangat menduung para pengguna untuk melakukan aktivitas digital di dunia maya, seperti belanja online, sosial media, maupun sekadar untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai banyak hal," kata Tjandra.
Pewarta: Unggul Tri Ratomo
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014
