Bandung (ANTARA News) - Posko mudik Lebaran 2014 bermunculan di jalur mudik Cileunyi-Nagreg, Kabupaten Bandung, menjelang Lebaran.

Posko-posko mudik yang siap memberikan pelayanan kepada masyarakat yang hendak merayakan Idul Fitri di kampung halaman antara lain terlihat di pertigaan Cileunyi serta daerah Dangdeur, Pasteur, dan Parakanmuncang.

Kepolisian, perusahaan listrik, produsen obat, pabrik jamu, pembuat otomotif dan telepon seluler, dan operator telepon termasuk di antara lembaga yang membangun posko-posko layanan pemudik itu.

"Pendirian Posko Lebaran menjadi kegiatan rutin setiap arus mudik, selain membantu mereka yang akan pulang kampung juga untuk memberikan pelayanan bagi pelanggan," kata Manager Komunikasi dan Hukum PT PLN Distribusi Jawa Barat-Banten Agung Murdifi di Bandung, Minggu.

Menurut dia, perusahaannya membangun posko layanan mudik di sejumlah titik di Jalur Selatan dan Jalur Pantura.

"Posko juga dilengkapi dengan sarana kendaraan roda empat dan dua untuk menjamin mobilitas," katanya.

PT Bio Farma juga membangun posko di Limbangan, Garut, untuk memfasilitasi pemudik yang hendak beristirahat dalam perjalanan.

"Efektifnya mulai hari ketujuh sebelum Lebaran setiap hai petugas kami akan berada di posko itu," kata Kepala Humas PT Bio Farma, Nurlaela.

Kepolisian Resor Bandung juga membangun posko-posko layanan mudik yang akan beroperasi mulai Senin (21/7) di sekitar Cileunyi.

"Pospam mulai efektif Senin sore, tanggal 21," kata seorang petugas Polantas yang sedang membantu mengawasi pendirian tenda di jalur Cileunyi.

"Ada lagi di Pasteur, kalo yang ke arah Nagreg ada di daerah Dangdeur, ada juga di Parakanmuncang," kata seorang polisi yang berjaga di Cileunyi.

Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014