Surabaya (ANTARA News) - Korban tewas akibat ledakan pipa gas di Sidoarjo, Jatim hingga Kamis pukul 12.00 WIB, tercatat 10 orang dan dua orang lagi masih dalam pencarian. Menurut data terbaru di Media Center Pendopo Delta Wibawa Sidoarjo itu, dua korban yang belum berhasil ditemukan adalah Stefanus Prasetyo dari Jasa Marga dan Kapten Hendro, Danramil Taman, Sidoarjo. Sementara sepuluh korban tewas yang sudah berhasil dievakuasi diantaranya terdapat Komandan Koramil Balongbendo, Sidoarjo, Kapten Affandi dan dua anggota polisi masing-masing Aipda Slamet dari Unit PRJ Tol Jatim 1 dan Briptu Fanny Dwi Sahputra anggota Unit Patroli Kawal (Patwal) Polda Jatim. Kepada dua personel polisi yang gugur akibat ledakan pipa gas milik Pertamina di km-38 ruas tol Porong-Gempol itu, Polda Jatim menganugerahkan penghargaan kenaikan pangkat satu tingkat. Penghormatan terhadap kedua jenazah tersebut dilakukan di Mapolda Jatim hari ini dalam upacara kedinasan yang dihadiri Kombes Polisi Budhi Suprayitno dan sejumlah perwira di jajaran Polda Jatim. Hadir pula Kepala Unit PJR Tol Jatim 1, AKP Sartono selaku komandan Aipda Slamet. "Sesaat sebelum kejadian, Aipda Slamet sempat berkomunikasi dengan saya lewat radio panggil HT. Dia melapor pada saya sedang melakukan pengaturan dan memberi aba-aba pada truk-truk pengangkut sirtu untuk menjauh dari tanggul di km-38, karena situasinya kritis. Tidak berapa lama, hubungan komunikasi terputus karena ledakan," kenangnya. Sementara itu, Almarhum Briptu Fanny Dwi Sahputra yang baru dua tahun berdinas di unit Patwal, ternyata merupakan atlet voli yang dikenal tangguh di lingkungan Polda Jatim. "Saya tidak menyangka, dia akan meninggal secepat itu dengan cara yang tragis. Padahal baru Sabtu kemarin saya bermain voli dengan dia di asrama polisi Ketintang," ungkap Sugimin, pegawai Polda Jatim . Setelah mendapat penghormatan terakhir di Mapolda Jatim. Jenazah keduanya dimakamkan di makam keluarga masing-masing. Aipda Slamet dimakamkan di Desa Carat, Pasuruan sedangkan Briptu Fanny Dwi Sahputra dimakamkan di Desa Gedang, Porong. Berikut Nama-nama korban meninggal hingga Kamis pukul 12.00 WIB menurut laporan di Media Center Pendopo Delta Wibawa Sidoarjo: 1. Yusman Edi, Staff TU PT Jasa Marga, Jl Welirang C/21 Kepuhkiriman - Waru, Sidoarjo 2. Aipda Slamet, anggota Induk PJR Jatim 1, makamkan di Carat Japanan, Pasuruan 3. Briptu Fani, anggota unit Patwal Polda Jatim di makammkan di Gedangan Sidorjo 4. Kapten Affandi, Komandan Koramil Balongbendo. 5. Sersan Rofiq, dari Koramil 6. Untung, dari Kodim 7. Serda Havis Effendi, Anggota Yon Zipur 5 Kepanjen Malang 8. Tri Iswandi, Anggota Jasa Marga Surabaya-Gempol 9. Edi Sutarno karyawan Adi Karya, Pondok Benowo Indah X/11 Surabaya 10. Rudi Tri Hariyadi, pegawai BPMKB Sidoarjo, tetangga kapten Affandi. Korban luka yang rawat di RSU Sidoarjo : 1. Amrullah, warga Sumput Sidoarjo, menderita luka bakar 2. Untung Masiwan, KODIM 0816, menderita luka bakar 3. Candra Hasibuan, Yon Zipur, menderita luka bakar 4. Kadar, Pasiman RT 13 RW 3 5. Ponidi, Ngalaban Maron Kediri 6. Sukur, 56 tahun 7. John Dachtar, Jl Golf 3/7 Ujung Berung Bandung (Lapindo) Korban luka yang rawat di RSUD Dr Soetomo Surabaya : 1. Endri, Permata Regency Tanggulangin 2. Eko Riandi W, Karang Wedoro RT 24 RW 3 Kec Dau, Malang Korban luka yang dirawat di RS Delta Surya : 1. Moh Sholeh, Mutiara Citra Asri F 2/5 RT 3 RW 10 Candi, Sidoarjo.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006