Untuk menjadi pemenang, anda tidak perlu menang setiap waktu. Anda hanya perlu memiliki mentalitas yang kuat dan pada suatu ketika saya justru tidak memilikinya,
Porto (ANTARA News) - Chelsea di bawah arahan Jose Mourinho sedang mengalami terpaan badai manakala mengarungi amuk samudera Premier League. Alhasil, The Blues terjengkang ke posisi ke-15 sampai pekan ketujuh PL musim kompetisi 2015/16.

Apakah bisa disimpulkan bahwa bangkrut di Premier League lantas bangkrut juga di perhelatan Liga Champions?

Jawabannya, tidak selalu, karena sepak bola tidak jarang menyimpan penyimpulan yang tidak linear, maksudnya Chelsea menangguk harapan ketika menghadapi Porto dalam laga Grup G Liga Champions yang digelar di Estádio Do Dragão, Porto, pada Selasa waktu, setempat, atau Rabu dini hari, pukul 01.45 WIB. Pertandingan itu akan ditayangkan secara langsung oleh beIN Sports 1.

Mourinho melawan klub yang pernah ia latih, sebuah pertempuran yang boleh disebut sebagai "Mourinho versus Mourinho". Publik Porto mengenal benar pelatih asal Portugal itu seraya menyimpan kenangan manis.

Pelatih berjuluk The Special One itu membawa Porto menjadi juara Liga Champions pada 2004 sebelum hengkang ke Stamford Bridge. Sejak itu, Mourinho mulai mengukir saldo prestasi demi prestasi dalam buku besar Premier League.

Sejak saat itu, Mourinho dibaptis sebagai salah satu pelatih terbaik berkelas dunia. Ia kemudian mencecap pengalaman melatih di Inter Milan dan Real Madrid. Setelah malang melintang di dua klub global itu, ia kembali ke Chelsea pada 2013, kemudian memenang gelar Premier League musim lalu.

Hanya saja Mourinho kini sedang mengalami serangkaian awal yang buruk di musim 2015/16. Yang terakhir, Chelsea ditahan imbang 2-2 oleh Newcastle United. Mereka hanya meraih delapan poin setelah melakoni tujuh pertandingan.

Mourinho melukiskan penampilan anak asuhannya di St James Park memiliki bobot "minus satu dari 10 kurang". Krisis itu tentu melecut penampilan Chelsea ketika bertandang ke Estadio do Drago.

Chelsea memiliki modal positif dengan meraih kemenangan 4-0 ketika melawan Maccabi Tel Aviv dalam laga pembukaan Grup G Liga Champions. Penampilan miskin kreativitas The Blues ketika melawan Newcastle tidak lepas dari absennya Diego Costa karena terkena suspensi.

Sementara penampilan Porto jauh dari mengesankan. Tim asuhan pelatih Julen Lopetegui itu ditahan imbang 2-2 oleh Moreirense di Primeira Liga pada Jumat pekan lalu.

Ketika menapak Liga Portugal, Porto belum pernah menderita kekalahan selama mengarungi musim ini, dan mereka kebobolan satu  gol tanpa balas ketika melawan Benfica sebagai musuh bebuyutan.

Porto kehilangan kesempatan meraih kemenangan ketika menjalani laga pembukaan grup melawan Dynamo Kiev. Mereka ditahan imbang 2-2. Dan menghadapi Chelsea, pelatih Lopetegui besar kemungkinan tidak menurunkan Yacine Brahimi karena pemain sayap yang lincah ini masih berjuang dengan cedera lutut.

Komentar dua pelatih: (UEFA.com)

* Julen Lopetegui (Porto):

"Akan menyenangkan dapat merayakan hari ulangtahun klub (Porto berdiri pada 28 September 1893) bila meraih dari Chelsea. Posisi di liga tidak berimbas kepada hasil di Liga Champions, karena mereka menang 4-0 di pertandingan pertama."

"Mereka (Chelsea) tim yang hebat dengan potensi yang hebat pula. Untuk itu kami perlu tampil baik dan tampil bersungguh-sungguh melawan mereka dengan segala keterbatasan kami, yang mencakup kemampuan teknik dan taktik."

"Saya sangat menaruh hormat kepada Mourinho. Ia menunjukkan dan meraih prestasi luar biasa sepanjang perjalanan kariernya, utamanya ketika membesut Porto. Ia meraih gelar secara gemilang di tingkat Eropa dan domestik."

"Berbicara mengenai Chelsea, mereka dihuni sejumlah pemain hebat dan diasuh pelatih hebat. Kami hanyalah tim yang sarat dengan harapan, ambisi, dan keyakinan beroleh kemenangan, meski kami berusaha terus maju dengan kekurangan-kekurangan itu."   

* José Mourinho (Chelsea):
"Saya hanya berkunjung ke museum sebelum bersua dengan mereka sebagai tim lawan. Museum sungguh-sungguh luar biasa, utamanya ketika anda diterpa banyak keberuntungan. Museum memercik perasaan sarat emosional. Anda benar-benar merasa perlu berbuat banyak hal yang penting. Dengan begitu hati saya lebih tenang sekarang, dan saya kemudian bisa kembali ke hotel dan kembali punya semangat."

"Untuk dapat tidak terkalahkan, anda harus tampil konsisten. Pada suatu ketika kami memiliki sejumlah pemain yang fantastis. Para pemain yang memberi gelar di musim lalu, meski sepak bola lebih berurusan dengan segala sesuatu yang hari ini terjadi, bukan yang kemarin."

"Untuk menjadi pemenang, anda tidak perlu menang setiap waktu. Anda hanya perlu memiliki mentalitas yang kuat dan pada suatu ketika saya justru tidak memilikinya, dengan begitu saya tidak tersentuh dan tidak terkalahkan."

"Saya pernah berada di sini selama dua tahun setengah dan kami meraih segalanya. Klub inilah yang membuka pintu karier internasional saya. Chelsea bukan tim favorit meraih kemenangan di ajang Liga Champions dengan berbagai alasan. Kami hanya perlu membuktikan sebagai tim favorit di babak penyisihan dengan mencetak sejumlah gol."

Data dan fakta (Opta Facts):

* Chelsea meraih empat kali menang dari enam laga melawan Porto di ajang Liga Champions (sekali imbang dan sekali kalah). Mereka tidak pernah gagal mencetak gol melawan tim asal Portugal.
* Porto dan Chelsea telah bersua dalam tiga laga yang digelar di Dragao dengan catatan rekor, masing-masing tim meraih satu kemenangan, sekali imbang dan masih-masing mencetak tiga gol.
* Porto meraih empat kemenangan dari lima laga kandang di ajang Liga Champions musim lalu, imbang sekali. Mereka melesakkan sebanyak 16 gol dan kemasukan tiga gol.
* Chelsea mencatat 80 persen kemenangan melawan tim asal Portugal di ajang Liga Champions (delapan dari 10). Rasio kemenangan ini tertinggi.
* Chelsea menang dari tujuh laga terakhir melawan klub-klub asal Portugal di ajang Liga Champions. Pada Februari 2007, The Blues ditahan imbang 1-1 melawan Porto di Dragao.   * Chelsea melepas lima tembakan tepat sasaran ketika melawan Maccabi Tel Aviv di laga perdana Liga Champions.

Prediksi susunan pemain:

* Porto (4-3-3):

Casillas (penjaga gawang), Layun, Martins Indi, Maicon, Pereira, Danilo, Imbula, Neves, Andre, Aboubakar, Brahimi
Pemain cadangan:
Helton, Mercano, Corona, Evandro, Beuno, Tello, Osvaldo

* Chelsea (4-2-3-1):
Begovic (penjaga gawang), Azpilicueta, Zouma, Terry, Baba Rahman, Matic, Fabregas, Pedro, Oscar, Hazard, Costa
Pemain cadangan:
Blackman, ivanovic, Cahill, Ramires, Obi Mikel, Wilian, Falcao
Absen: Courtois (cedera)  
 
Top Players (Whoscored.com):

* Ratings:
Porto:

V. Aboubakar (8,85)
M. Layún     (8,17)
Y. Brahimi (7,69)
    
Chelsea:
C. Fàbregas (9,02)
R. Loftus-Cheek (8,16)
D. Costa (8,03)

* Goals:
Porto:

V. Aboubakar (2)
M. Pereira (0)
M. Layún     (0)
    
Chelsea:
C. Fàbregas (1)
D. Costa (1)
Willian (1)

* Assists:

Porto:

M. Layún (1)
M. Pereira (0)
H. Herrera (0)

Chelsea:    
C. Fàbregas (1)
L. Remy (0)
K. Zouma (0)
 
Lima laga terakhir:
(W:menang; L:kalah; D:imbang)

* Porto: D W D W W


25/9/15 Moreirense 2 - 2 Porto
20/9/15 Porto 1 - 0 Benfica
16/9/15 Dynamo Kyiv 2 - 2 Porto
12/9/15 Arouca 1 - 3 Porto
29/8/15 Porto 2 - 0 Estoril Praia

* Chelsea: D W W W L

26/9/15 Newcastle United 2 - 2 Chelsea
23/9/15 Walsall 1 - 4 Chelsea
19/9/15 Chelsea 2 - 0 Arsenal
16/9/15 Chelsea 4 - 0 Maccabi Tel Aviv
12/9/15 Everton 3 - 1 Chelsea

Head To Head:
 
25/11/09 Porto 0 - 1 Chelsea
15/9/09 Chelsea 1 - 0 Porto
 6/3/07 Chelsea 2 - 1 Porto
21/2/07 Porto 1 - 1 Chelsea
 6/12/04 Porto 2 - 1 Chelsea

Prediksi hasil laga (Goal.com):

* Porto 1 - 2 Chelsea
* Porto 0 - 0 Chelsea
* Porto 0 - 2 Chelsea

Prediksi hasil laga menurut editor Antaranews.com:

* Porto: 0
* Chelsea: 3

Pewarta: A.A. Ariwibowo
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2015