Silakan itu, pertandingan sepak bola itu, penonton selalu lebih pintar dari pada pemain. Suruh turun ke lapangan bisa enggak dia nendang bola
Jakarta (ANTARA News) - Jaksa Agung RI Haji Muhammad Prasetyo menyatakan tidak memasalahkan dirinya terkena "reshuffle" pada Kabinet Kerja jilid II.

"Ya, silakan sajalah, yang penting saya kerja untuk bangsa ini. Saya bekerja untuk bangsa ini tidak ada urusan lain," kata dia di Jakarta, Jumat.

Ia juga tidak memasalahkan mereka yang menilainya berkinerja kurang maksimal selama satu tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo.

"Silakan itu, pertandingan sepak bola itu, penonton selalu lebih pintar dari pada pemain. Suruh turun ke lapangan bisa enggak dia nendang bola," kata Prasetyo.

Jaksa Agung H.M. Prasetyo menjadi sorotan setelah Sekjen Partai Nasdem Patrice Rio Capella ditetapkan sebagai  tersangka oleh KPK dalam kasus suap kepada anggota DPR RI terkait dengan penyelidikan di Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara dan/atau Kejaksaan Agung oleh KPK.

Pada sidang 17 September 2015 di Pengadilan Tipikor Jakarta, istri muda Gubernur Sumater Utara Evy Susanti dan staf Gatot bernama Mustafa mengungkapkan bahwa Gubernur Gatot Pujo Nughroho ingin kasus Bansos yang ditangani Kejati Sumut dilimpahkan ke Kejaksaan Agung karena Kejaksaan Agung dipimpin H.M. Prasetyo yang adalah mantan politisis Nasdem.

Pewarta: Riza Fahriza
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015