Dua pekan lalu kami memiliki tiga bek tengah, itu situasi yang baik. Pada awal musim, kami memiliki lima. Sekarang kami tidak punya
Stoke (ANTARA News) - Jurgen Klopp mengisyaratkan bahwa Liverpool akan melakukan belanja pemain di bursa transfer Januari dengan memburu bek tengah akibat krisis cedera yang mendera The Reds.

Klopp kemungkinan tidak memiliki bek tengah yang bugar untuk pertandingan Piala FA putaran ketiga melawan Exeter, Jumat (8/1), setelah bek Dejan Lovren mendapat cedera hamstring di babak pertama saat mengalahkan Stoke 1-0 semifinal Piala Liga tadi malam.

Cederanya Lovren menambah bek-bek Liverpool yang absen setelah Martin Skrtel harus istirahat sampai Februari karena cedera yang sama dan Mamadou Sakho cedera lutut.

Kolo Toure, salah satu bek senior Liverpool, juga terpincang-pincang menjelang laga berakhir melawan Stoke sehingga Klopp tidak yakin kondisi Toure akan bugar untuk pertandingan Jumat.

Pemain muda Joe Gomez juga absen jangka panjang karena cedera ligamen lutut yang serius sejak Oktober tahun lalu.

"Pada saat ini tanpa bek tengah yang fit, saya mengatakan itu adalah situasi di mana kami harus berpikir tentang bursa transfer," jelas Klopp kepada AFP, Rabu.

"Dua pekan lalu kami memiliki tiga bek tengah, itu situasi yang baik. Pada awal musim, kami memiliki lima. Sekarang kami tidak punya," keluh bekas juru taktik Borussia Dortmund itu.

"Tiga bek tengah kami cedera dan hanya satu yang bugar meski menderita kram otot menjelang laga berakhir, jadi itu bukanlah lelucon di dunia," ujar Klopp.

"Saya tidak tahu apakah ada bek tengah kami yang bugar. Sakho, saya rasa tidak. Kolo mengatakan ia hanya kram. Tapi saya juga tidak tahu tentang dia," kata Klopp.

Selain bek-bek yang cedera, Liverpool juga akan ditinggal playmaker Philippe Coutinho yang bermain hingga tertatih-tatih pada babak pertama melawan Stoke akibat masalah hamstring.

Secara total, Klopp memiliki 11 pemain yang absen cedera dan ia pun menyaksikan pemainnya mengalami 24 kasus cedera secara terpisah sejak menukangi Liverpool pada Oktober.

Klopp Bangga

Kendati didera badai cedera pemain namun Juergen Klopp memuji habis permainan anak asuhnya karena berhasil menang di kandang Stoke kendati pada pekan lalu kalah dari West Ham di ajang Liga Utama Inggris.

"Ini adalah sedikit perasaan aneh karena di satu sisi kami telah memenangkan permainan ini dan bermain dengan baik. Ini pertarungan besar," lanjut Klopp. "Saya benar-benar marah minggu lalu, tapi sekarang saya bangga karena kami bereaksi baik pada pertandingan yang sulit ini di semua lini."

Kemenangan ini membuat Liverpool difavoritkan melaju ke final Piala Liga di Wembley jika Stoke tidak mampu mengalahkan The Reds di Anfield pada leg kedua 26 Januari.

Di lain pihak, pelatih Stoke City Mark Hughes menyesalkan kekalahan timnya yang banyak memiliki kesempatan.

"Liverpool diuntungkan atas gol itu, dan gol pertama di laga semifinal merupakan kunci," kata Mark Hughes. "Sebagai konsekuensi dari gol itu mereka bermain lebih dalam dan bertahan melindunginya."

"Kami mendominasi babak kedua tapi kami tidak mendapatkan kesempatan. Kuncinya adalah kami tidak kebobolan lagi. Kami masih dalam kompetisi," kata Hughes menekankan kesempatan timnya belum habis.

"Kami memiliki kemampuan untuk membalikkan keadaan. Ada tekanan ketika Anda bertindak sebagai tuan rumah sehingga dapat menggunakannya ketika bermain tandang," jelasnya.

Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016