"Ah saya mah kalau bangun tidur masih beberes rumah, yah namanya saya ini anak kos di Jakarta. Jadi saya beres-beres sambil olah raga, setelah itu melakukan kegiatan yang sudah terjadwal," kata dia, di Jakarta, Kamis.
"Karena saya sedang jauh dari keluarga, saya tak membiarkan ada waktu kosong untuk diam. Jadi kegiatan saya semua akan menjadi olah raga, cuci motor, cuci mobil itu olah raga saya," kata dia, di sela-sela latihan silat di Paguyuban Al Ikhlas, Jakarta pada Kamis.
Saat ditemui di tempat latihan silatnya, Yayan tampak sederhana dengan mengenakan kaus hitam dan celana silat panjang warna hitam. Rambutnya yang ikal panjang diikat longgar dengan beberapa helai rambut putih terlihat.
"Kalau tidak latihan di sini, saya biasa latihan di Elite Club Epicentrum gimnasium. Saya pilih di sana karena di sana bukan hanya alat berat tapi ada samsaknya. Sebelumnya ada juga beberapa gimnasium menawarkan saya untuk latihan, tapi saya pilih yang lebih banyak menawarkan aktivitas fisik ketimbang yang lebih mengandalkan alat. Saya lebih suka olah raga yang natural, yang niatnya bukan olah raga banget, seperti push up, sit up, dan tidak mengandalkan alat," kata Yayan.
Yayan mengaku dirinya masih sering berjalan kaki untuk pergi ke warung di sekitar rumahnya untuk menjaga kebugaran badannya.
"Kalau tidak banyak kegiatan di Jakarta, saya baru pulang ke Tasikmalaya menengok anak-anak dan istri," katanya.
Saat ditanya soal rencana ke depan dan target-target proyek film selanjutnya, Yayan mengaku tak suka merencanakan hidup.
"Saya kurang suka merencanakan. Saya lebih suka mengikuti arus saja, karena berkaca dari apa yang saya dapatkan, Tuhan itu betapa Maha pemurahnya, bahkan Dia memberi apa yang saya tidak impikan seperti terlibat main Star Wars. Makanya saya selalu mensyukuri apa yang yang saya terima dan kalau bisa saya akan harus berbagi," katanya.
Dalam waktu dekat, Yayan akan tampil dalam satu film Hollywood berjudul Beyond Skyline arahan Liam O'Donnell dan dua film Indonesia yang masih enggan disebutkan judulnya.
"Semua tayang tahun ini," katanya.
Saat ditemui di tempat latihan silatnya, Yayan tampak sederhana dengan mengenakan kaus hitam dan celana silat panjang warna hitam. Rambutnya yang ikal panjang diikat longgar dengan beberapa helai rambut putih terlihat.
"Kalau tidak latihan di sini, saya biasa latihan di Elite Club Epicentrum gimnasium. Saya pilih di sana karena di sana bukan hanya alat berat tapi ada samsaknya. Sebelumnya ada juga beberapa gimnasium menawarkan saya untuk latihan, tapi saya pilih yang lebih banyak menawarkan aktivitas fisik ketimbang yang lebih mengandalkan alat. Saya lebih suka olah raga yang natural, yang niatnya bukan olah raga banget, seperti push up, sit up, dan tidak mengandalkan alat," kata Yayan.
Yayan mengaku dirinya masih sering berjalan kaki untuk pergi ke warung di sekitar rumahnya untuk menjaga kebugaran badannya.
"Kalau tidak banyak kegiatan di Jakarta, saya baru pulang ke Tasikmalaya menengok anak-anak dan istri," katanya.
Saat ditanya soal rencana ke depan dan target-target proyek film selanjutnya, Yayan mengaku tak suka merencanakan hidup.
"Saya kurang suka merencanakan. Saya lebih suka mengikuti arus saja, karena berkaca dari apa yang saya dapatkan, Tuhan itu betapa Maha pemurahnya, bahkan Dia memberi apa yang saya tidak impikan seperti terlibat main Star Wars. Makanya saya selalu mensyukuri apa yang yang saya terima dan kalau bisa saya akan harus berbagi," katanya.
Dalam waktu dekat, Yayan akan tampil dalam satu film Hollywood berjudul Beyond Skyline arahan Liam O'Donnell dan dua film Indonesia yang masih enggan disebutkan judulnya.
"Semua tayang tahun ini," katanya.
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016
