... bahwa kami tidak memberikan rute baru dulu selama enam bulan...
Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah mengeluarkan teguran kepada maskapai penerbangan biaya rendah dengan armada pesawat terbang terbanyak di Tanah Air, Lion Air. Hari ini terjadi kekacauan operasionalisasi armada mereka sebagai imbas dari pemogokan kerja para pilot Lion Air. 

"Kami memberikan teguran melalui surat bahwa kami tidak memberikan rute baru dulu selama enam bulan," kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Suprasetyo, dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa.

Suprasetyo mengatakan, pemerintah mengharuskan Lion Air membenahi menajemennya terlabih dahulu, termasuk awak serta aspek operasionalisasinya.

Akibat keterlambatan yang ditenggarai karena pemogokan para pilotnya, sejumlah penerbangan Lion Air terganggu, di antaranya di Bandara Sam Ratulangi Manado, rinciannya adalah nomor penerbangan JT 741 (Manado-Makassar-Denpasar) seharusnya berangkat 06.45 WITA, JT 731 (Manado-Balikpapan-Surabaya) pada 06.00 WITA, dan IW 1160 MDC-NAH (07.00 WITA).

Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, yakni nomor penerbangan JT 927 (Makassar-Denpasar/06.45 WITA), JT 891 (Makassar-Soekarno-Hatta/08.25 WITA), JT 871 (Makassar-Soekarno-Hatta/09.00 WITA), JT 672 (Makassar-Balikpapan/09.10 WITA), JT 791 (Balikpapan-Surabaya/09.20 WITA), JT 998 (Makassar-Kendari/08.40 WITA), JT 741 (Makassar-Denpasar/09.10 WITA).

Bandara Internasional Lombok, di antaranya JT 654 (Soekarno-Hatta-Lombok-Surabaya/08.40 WITA), IW 1861/1864 (Sumbawa-Lombok-Bima/09.25 WITA), JT 962/JT 865 (Surabaya-Lombok-Surabaya/09.40 WITA).

Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, sebagai berikut JT 929 (remain over night-Denpasar-Surabaya/06.10 WITA), JT927 (Makassar-Denpasar-Batam/08.05 WITA), JT741/746 (Makassar-Denpasar-Makassar/10.30 WITA).

Bandara Adisutjipto Yogyakarta, JT 273 (Lombok-Yogyakarta/06.20 WIB), JT 279 (Yogyakarta-Batam/07.00 WIB).

Saat dihubungi, Manajer Humas Lion Group, Andy M Saladin, membantah ada mogok kerja karena diduga uang transport yang belum dibayarkan. "Tidak ada mogok, operasional pun sudah mulai lancar," katanya.

Sementara itu, Direktur Umum Lion Air, Edward Sirait, menyatakan, keterlambatan penerbangan dikarenakan kru pesawat sedang sakit dan beberapa mengalami permasalahan administrasi. "Kami atas nama manajemen Lion Air mohon maaf atas ketidaknyamanan ini," katanya. 

Pewarta: Juwita Rahayu
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016