"Jika kita ingin mengurangi tingkat kemiskinan, kita membutuhkan pertumbuhan yang lebih tinggi," kata sang juru bicara bernama Peter Lavina ini.
Di bawah Presiden Benigno Aquino, pertumbuhan ekonomi per tahun Filipina mencapai 6 persen dan tahun ini ditargetkan pada angka 6,8-7,8 persen.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016