"Sidang akan dimulai pukul 9.00 WIB dan selesai pada 10.30 WIB. Agendanya pidato kenegaraan presiden di depan sidang tahunan. (Sidang tahunan) bersamaan dengan rangkaian sidang lain, sidang bersama yakni DPR dan DPD," ujar Cahyono, di Gedung Parlemen, Jakarta, Senin.
Dia mengatakan melalui sidang tahun ini diharapkan masyarakat bisa mengetahui kinerja lembaga-lembaga negara.
"Karena bagaimanapun ini adalah amanat peraturan tata tertib yang sesungguhnya menginginkan agar akuntabilitas kinerja lembaga negara bisa sampai pada masyarakat," kata dia.
Dia menuturkan, sidang tahunan itu hanya mengagendakan pidato kenegaraan presiden, sehingga tak ada pengambilan keputusan di dalamnya. MPR memiliki tanggung jawab memfasilitasi pelaksanaannya.
Menyinggung pemotongan anggaran sejak Juni lalu, dia mengatakan, MPR sebisa mungkin melakukan penyesuaian-penyesuaian sehingga kerja tetap berjalan.
"Tahun lalu sesuai perencanaan tahun sekarang menurun karena dipotong. MPR mendapat pemotongan Rp 185 miliar, hampir 20 persen, tentu praktis akan mempengaruhi target kinerja lembaga. Tetapi tentu harus menyesuaikan, kerja-kerja harus tetap berjalan," ujar dia.
Pewarta: Lia Santosa
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016