Namun, saya tahu kita membutuhkan seorang presiden yang mempersatukan kita dan membuat kita tetap bersatu
Washington (ANTARA News) - Bintang bola basket NBA LeBron James mendukung Hillary Clinton menjadi presiden baru Amerika Serikat (AS).

Dukungan tersebut amat penting dalam menjaring suara di Negara Bagian Ohio.

"Saya mendukung Hillary karena ia akan melanjutkan warisan sahabat baik saya, Presiden Barack Obama," ujar James dalam artikel di situs Business Insider, Minggu seperti dikutip AFP.

"Saya meyakini hal yang telah dilakukan oleh Presiden Obama bagi negara kita, dan mendukung komitmen Hillary untuk melanjutkan warisan tersebut."

Artikel tersebut dijadwalkan terbit pada Senin di Akron Beacon Journal, surat kabar di kampung halaman James.

James kembali ke Ohio setelah berkiprah bersama Miami Heat, dan membawa Cleveland Cavaliers menyabet gelar juara NBA pada Juni silam.

James mengungkapkan alasannya pulang ke Ohio, dan menceritakan masa kecilnya sebagai anak dari seorang ibu tunggal.

"Hanya satu kandidat amat memahami perjuangan seorang anak asal Akron di tengah kemiskinan," ujar James.

"Dan ketika saya memikirkan kebijakan dan ide-ide pemerintah yang dibutuhkan oleh anak-anak dengan latar belakang seperti saya, pilihannya sudah jelas."

"Kandidat tersebut adalah Hillary Clinton."

James sudah tiga kali menyabet gelar NBA dan empat kali dinobatkan sebagai NBA Most Valuable Player. Ia kian vokal dalam menyuarakan isu-isu sosial termasuk tentang ketegangan bermotif ras di AS atas pembunuhan sejumlah pria kulit hitam oleh aparat kepolisian.

James memuji pesan persatuan yang dikumandangkan calon presiden asal Partai Demokrat tersebut.

"Saya tidak tahu apa yang dapat dilakukan untuk mengakhiri aksi kekerasan," ujar James.

"Kebijakan dan ide-ide yang memecah belah kita bukanlah solusi. Kita semua harus bersatu -tidak peduli dari mana kita berasal atau warna kulit kita. Dan Hillary memiliki pesan harapan dan persatuan yang kita butuhkan," katanya.  (ab/)


Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016