Beragam kuliner khas negeri ginseng itu, mulai dari Jumeokbap (nasi kepal), Bulgogi, Tteokpokki, teh hijau, teh plum dan capcay siap memanjakan lidah pengunjung.
"Sebenarnya K-Food Fair untuk memicu perusahaan-perusahaan di Korea Selatan mendapatkan sertifikasi halal. (Dalam gelaran) ada food testing enam macam makanan Korea," ujar Chief Representative Korea Agro-Trade Center (AT) Nam Taek Hong di sela K-Food Seminar, Jakarta, Kamis.
Dia mengatakan pengunjung juga bisa melihat proses pembuatan keenam kuliner itu.
"Kami memahami setiap daerah memiliki makanan khas yang telah disesuaikan dengan lidah masyarakatnya. Namun kami berharap, melalui K-Food Fair 2016 ini masyarakat Indonesia dapat lebih mengenal dan mencintai makanan Korea," tutur Roh Tae Hak, perwakilan AT dalam kesempatan berbeda.
Tak melulu makanan, beragam pertunjukan seperti taekwondo Y-Kick, konser serta acara temu fans B.I.G juga menjadi bagian dari rangkaian acara K-Food Fair.
"B.I.G, mereka akan datang di hari Sabtu, jam 14.00 WIB. Akan ada juga performance (atlet) taekwondo, open kitchen," kata Taek Hong.
Pengunjung juga bisa menikmati pengalaman drama "Descendants of the Sun", budaya Korea seperti pengenalan sejarah Hallyu, Yutnori, Tuhonori, Jegichagi dan lainnya.
K-Food Fair 2016 akan digelar di mal Kota Kasablanka, khusus untuk umum pada 8-9 Oktober ini.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016
