Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak lima bank atau institusi keuangan akan mendanai pengembangan lapangan minyak Pondok Tengah, Bekasi yang dikelola PT Pertamina (Persero) dengan nilai total 250 juta dolar AS. Direktur Keuangan Pertamina Frederick Siahaan di Jakarta, akhir pekan lalu, mengatakan dana tersebut merupakan bagian dari pencarian melalui mekanisme pembiayaan proyek senilai 530 juta dolar AS. "Sebanyak 250 juta dolar buat pengembangan Pondok Tengah dan sisanya 280 juta akan digunakan memodifikasi Kilang Balongan, Jabar," katanya. Menurut dia, sebelumnya Pertamina menerima 20 proposal pendanaan dari bank dan institusi keuangan lokal maupun asing. "Sekarang tinggal lima bank. Nantinya, mereka bisa membentuk konsorsium atau sendiri-sendiri," kata Frederick. Saat ini, produksi minyak Pondok Tengah mencapai 4.000 barel per hari dan akan meningkat menjadi 18.000 barel per hari pada akhir tahun ini.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007