Dalam akun Instagram-nya, Brown mengunggah foto dirinya sedang bermeditasi di taman, berkeliling hotel dan bercengkrama dengan staf hotel.
"Saya hanya ingin memberi tahu bahwa saya berada di Bali setelah melakukan perjalanan dari Australia. Saya tidak bisa pulang ke rumah setelah empat hari liburan berubah menjadi 10 hari karena gunung berapi," tulis Brown.
Brown juga mengucapkan terima kasih atas perhatian para staf hotel saat dia harus memperpanjang waktu tinggal di hotel.
Tak lupa Brown mengucap terima kasih kepada warga Bali yang dia sebut sangat manis, sangat baik dan "orang-orang paling ramah yang pernah saya temui."
"Tapi yang paling penting, doa saya bersama orang-orang yang hidupnya telah terpengaruh oleh hal ini. Saya sangat berharap semua orang di sana tetap aman. Mengirimkan semua cintaku ke Bali," ujar Brown.
Seperti diketahui Bandara International I Gusti Ngurah Rai di Bali kembali beroperasi mulai Rabu (29/11) pukul 15.00 WITA setelah ditutup sejak Senin (27/11) karena kawasan udara bandara terdampak abu Gunung Agung di Kabupaten Karangasem.
Kepala Otoritas Bandara Wilayah IV Herson mengatakan angin sudah membawa abu vulkanik gunung api itu dari kawasan bandara berdsarkan laporan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) serta lembaga terkait lain seperti Volcanic Ash Advisory Center (VAAC) di Darwin, Australia.
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
