Jakarta (ANTARA News) - Ketua MPR Zulkifli Hasan meminta para motivator, pakar pendidikan anak dan pakar strategi pemasaran ikut membangun dan menyebarkan wawasan kebangsaan dalam setiap materi yang disampaikan karena membangun komitmen tersebut harus dilakukan sepanjang zaman.

"Saya berterima kasih kepada para motivator ini yang di tengah kesibukan mereka meninggalkan pekerjaan, meluangkan waktu untuk bersama-sama berbagi soal komitmen kebangsaan. Semoga silaturahim ini bermanfaat bagi bangsa dan negara," kata Zulkifli Hasan dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis.

Zulkifli mengatakan rasa persaudaraan sesama anak bangsa sempat hilang dalam setahun belakangan ini, akibatnya anak bangsa terpecah-belah.

Karena itu, dia berharap suasana permusuhan segera diakhiri karena perbedaan harus menjadi rahmat untuk berlomba-lomba dalam kebaikan.

"Kita sempat alpa selama setahun belakangan ini, hasilnya kita tuai. Perasaan persaudaraan kebangsaan memudar, permusuhan dimana-mana, sedikit-sedikit marah, padahal kita ini bangsa besar yang sama-sama lahir dari rahim NKRI," ujarnya.

Dia mengatakan, sosialisasi Empat Pilar MPR merupakan tugas MPR namun kemampuan MPR sangat terbatas. Karena itu institusinya mengundang pada motivator untuk membantu mensosialisasikan semangat kebangsaan tersebut.

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) inipun optimis, para motivator ini dengan cara dan versi mereka sendiri menyampaikan pesan ke para pengikutnya akan pentingnya merawat komitmen kebangsaan.

"Karena para motivator ini memiliki pengikut yang sangat besar jumlahnya bahkan jika mereka bicara, pasti didengar oleh publik dan pengikutnya," ujarnya.

Karena itu, menurut Zulkifli, MPR mengundang para motivator untuk sama-sama memperkuat dan mempererat lagi komitmen persaudaraan sesama anak bangsa.

Selain itu dia meminta bantuan para motivator ini untuk menyebarkan "virus" kebaikan dan persaudaraan.

Silaturahmi bertema "From Zero to Hero" itu menghadirkan sejumlah tokoh seperti Hermawan Kertajaya, Andri Wongso, Asmanadia, Tung Dasem Waringin, Elly Risman, Ippho Santosa, Dr Ponjian Liaw, Bong Chandra, Arist Merdeka Sirait dan Jaya Setiabudi.

Selain itu, Muhammad Assad, Ahmad Gozali, Dwiki Dharmawan, Teddy Tardiana (Snada), Putu Putrayasa, Dedy Hartono, Wendy Abdillah dan Kak Awam Prakoso.

Selain itu turut hadir dalam acara tersebut Ketua DPP PAN Intan Fitriana Fauzi, Wakil Ketua Umum Perempuan Amanat Nasional (PUAN) Futri Zulya dan Ketua DPW PAN DKI Jakarta yang juga anggota Fraksi PAN DPR RI Eko Hendro Purnomo.

Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017