"Kami sudah satu jam terjebak di jalur Cipanas dari Cianjur. Kendaraan tidak bergerak selama puluhan menit. Antrian terus memanjang, mungkin ekornya sudah masuk wilayah Cugenang," kata Deden Abdul Aziz kepada Antara, Senin.
Hingga sore menjelang, tambah dia, antrian terus memanjang dengan laju kendaraan terhenti hingga 10 menit dan hanya bergerak beberapa puluh meter. "Kami tidak tahu sampai Cipanas, yang biasanya hanya 15 menit, sekarang sudah satu jam masih di wilayah Ciherang," kata dia.
Hingga sore, antrian kendaraan dari arah Cianjur, menuju Puncak-Bogor dan seterusnya, terus memanjang dengan ekor antrian mencapai 14 kilometer. Ini memaksa Polres Cianur menutup jalur mulai dari perempatan Loktian-By Pass, Cianjur.
Di beberapa titik meskipun sudah ditutup, petugas melalukan penyekatan arus untuk mengantisipasi macet total, sambil menunggu sistem satu arah menuju Bogor.
Kapolres Cianjur AKBP Soliyah mengaku tengah berupaya mencairkan antrian kendaraan dengan laju tersendat dan terus memanjang itu.
"Menjelang sore antrian kendaraan menuju arah Cipanas-Puncak-Bogor dan seterusnya, meningkat tajam, sehingga diberlakukan sejumlah rekayasa arus. Termasuk mengarahkan pengendara ke jalur alternatif yang ada," kata Soliyah.
Dia memmperkirakan antrian kendaraan akan terus terlihat hingga malam pergantian tahun. Polisi akan melakukan sejumlah rekayasa termasuk menutup jalur menuju Puncak-Cipanas, pada malam pergantian tahun.
"Saat ini, kami masih menunggu kordinasi dengan Polres Bogor, untuk melakukan sistem satu arah dari Cianjur karena antrian kendaraan dengan laju tersendat mulai memanjang. Harapan kami menjelang malam, antrian sudah mencair," kata Soliyah.
Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017
