Sepanjang saya menjabat jaksa agung, saya akan terus menunaikan tugas-tugas saya dengan integritas dan kehormatan, dan departemen ini akan terus menjalankan tugasnya dengan adil dan tak berpihak sebagaimana diamanatkan undang-undang dan konstitusi
Washington (ANTARA News) - Ketegangan yang sudah berlangsung lama antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Jaksa Agung Jeff Sessions kembali memuncak, Rabu waktu setempat, setelah Trump mengecam keputusan Jeff Sessions bahwa pengawasan merusak penyelidikan. Trump menyebut pernyataan Session itu "MEMALUKAN."

Sessions, salah seorang pendukung paling awal Trump pada kampanye presiden 2016, menjawab celaan Trump dengan bahasa yang tiada biasa keras di mana dia bersumpah untuk "menunaikan tugas-tugas saya dengan integritas dan terhormat".

Cekcok terakhir ini diawali oleh celaan Trump terhadap Sessions mengenai mengapa Inspektur Jenderal Departemen Kehakiman Michael Horowitz, dan bukannya jaksa, yang harus menyelidiki bagaimana depatemen ini dan FBI memperoleh surat perintah untuk mengawasi mantan penasihat kampanye Trump, Carter Page.

"Mengapa Jaksa Agung Sessions meminta Inspektur Jenderal menyelidiki pelanggaran besar-besaran FISA," tulis Trump dalam Twitter, merujuk Foreign Intelligence Surveillance Act, yang mengatur pengawasan pemerintah terhadap komunikasi para terduga agen asing.

"Bukankah Inspektur Jenderal itu orangnya Obama? Mengapa tidak menggunakan jaksa Departemen Kehakiman saja? MEMALUKAN!", sambung Trump.

Baca juga: Trump curhat lagi, menyesal pilih Sessions jadi jaksa agung

Horowitz memang diangkat sebagai inspektur jenderal pada 2012 semasa pemerintahan Barack Obama setelah berkiprah pada komisi kebijakan penuntutan yang dari sini dia justru dicalonkan oleh pendahulu Obama asal Republik, George W. Bush.

Cuitan terakhir Trump ini memperlihatkan ketidakpahamannya atas fungsi kantor pimpinan Horowitz yang berfungsi sebagai pengawas independen yang menyelidiki pelanggaran di Departemen Kehakiman yang hasilnya disampaikan kepada jaksa.

Serangan Trump terhadap Sessions kian mempertegas pelanggaran Trump terhadap prinsip menegakkan sistem peradilan dan penuntutan yang independen. Trump berulang kali sudah keluar batas, contohnya saat bersumpah akan menyelidiki Hillary Clinton.

Menjawab kecaman Trump, Sessions berkata bahwa fungsi yang dijalankan Horowitz adalah “proses yang layak yang akan memastikan keluhan terhadap departemen ini ditanggapi tuntas dan seadil-adilnya."

"Sepanjang saya menjabat jaksa agung, saya akan terus menunaikan tugas-tugas saya dengan integritas dan kehormatan, dan departemen ini akan terus menjalankan tugasnya dengan adil dan tak berpihak berdasarkan undang-undang dan konstitusi," sambung Sessions.

Ini adalah tanggapan paling keras Sessions terhadap serangan kritik dari Trump, demikian Reuters.

Baca juga: Republik ramai-ramai bela Sessions dari umpatan Trump

Pewarta: -
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018