Purworejo (ANTARA News) - Kereta Api (KA) Sawunggalih menabrak bus di pelintasan tanpa penjaga di Desa Sucen, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Senin pagi, sehingga menyebabkan seorang penumpang bus tewas dan puluhan luka-luka. Kepala Stasiun KA Kutoarjo, Purworejo, Kristiarso, ketika dimintai konfirmasi di Purworejo, Senin, membenarkan adanya kasus kecelakaan itu. Ia menejaskan, lokomotif KA yang menjemput penumpang dari Purworejo jurusan Jakarta itu melalui Kutoarjo membawa satu gerbong. Seorang korban yang meninggal adalah Saimin (46) warga Gombong, Kebumen. Sementara 17 orang lainnya yang juga penumpang Bus Warna Putra nomor polisi AA 2645 C kini dirawat Rumah Sakit (RS) Saras Husada di Purworejo. Lima korban diantaranya dalam keadaan kritis. Tabrakan terjadi sekitar pukul 06.00 WIB. Dalam kecelakaan ini, lokomotif sempat anjlok dan berhenti sekitar 500 meter dari lokasi kejadian. Sementara bus dalam kondisi rusak parah di bagian belakang. Bus yang berpenumpang 22 warga Gombong, Kabupaten Kebumen ini hendak ke Semarang. "Bus dari selatan mau ke utara, sedangkan kereta dari timur ke barat," kata Kristiarso. Masinis KA bernama Joko Karnanto, sedangkan sopir bus yang juga salah satu korban luka bernama Khodirin. Sekira pukul 09.00 WIB, atau setelah lokomotif ditarik petugas dari lokasi menuju Stasiun Kutoarjo, alur KA di kawasan itu kembali normal. Sementara itu, bus yang rusak telah diderek petugas, kemudian diparkir di mapolresta setempat. "Akibat tabrakan itu bus sempat muter berbalik menghadap ke selatan lagi," kata saksi mata. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007