Mama rencana gadai sertifikat ini ke bank untuk modal usaha keramba karena mama tinggal di pinggir Danau Sentani."
Sentani (ANTARA News) - Warga Sentani, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua senang bisa bertemu presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berkunjung ke Kabupaten Jayapura, pekan lalu.

"Saya senang sekali karena bisa bertemu dengan Bapak Presiden dan sempat bersalaman itu sudah luar biasa sekali," kata mama Yosina Hikinda, warga Kampung Yokiwa, Distrik Sentani Barat, ketika ditemui di Sentani, Kabupaten Jayapura, Jumat.

Mama Yosina mengaku juga salah satu penerima sertifikat dari Presiden atas tanahnya di Kampung Yokiwa.

Yosina mengaku biasanya hanya melihat presiden Jokowi di televisi, untuk bersalaman saja tidak dibayangkan.

Namun ketika Presiden datang kali kedelapan ke Papua, ia bisa bertemu dengan beliau karena disuruh maju ke depan menjawab pertanyaan Presiden tujuh nama pulau di Indonesia.

Setelah menjawab pertanyaan, Presiden langsung memberikan sepeda dan berjabat tangan.

Mama Yosina berencana hendak menggadaikan sertifikatnya ke bank guna mendapat modal usaha untuk membuka usaha keramba ikan.

"Mama rencana gadai sertifikat ini ke bank untuk modal usaha keramba karena mama tinggal di pinggir Danau Sentani," katanya.

Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Papua pada 11-13 April 2018 dengan sejumlah agenda yaitu penyerahan sertifikat tanah untuk rakyat di Kabupaten Jayapura, peninjauan Pasar Mama Mama, di Kota Jayapura, peninjauan jembatan Holtekamp di Jayapura serta memastikan penanganan setelah kejadian luar biasa (KLB) campak dan gizi buruk di Asmat, Papua.

Presiden didampingi oleh Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Negara Sofyan Djalil, Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Staf Khusus Presiden Johan Budi, pejabat Gubernur Papua Mayjen Purn TNI Sudarmo serta pejabat terkait lainnya.

Pewarta: Musa Abubar
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018