"Stasiun Palmerah-Bundaran Senayan itu merupakan rute ke-128 yang dimiliki oleh PT Transjakarta," kata Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono di Jakarta, Kamis.
Menurut dia, terhitung hingga akhir 2017 lalu, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bergerak dalam bidang transportasi itu tercatat telah melayani sebanyak 121 rute Bus Transjakarta.
Dia mengatakan integrasi moda transportasi umum, yaitu antara Bus Transjakarta dengan kereta commuter line, marupakan salah satu kunci untuk merealisasikan target 1 juta penumpang Bus Transjakarta pada 2018.
"Dengan dibukanya rute baru tersebut, maka penumpang kereta bisa dengan mudah terhubung dengan layanan Bus Transjakarta dan sebaliknya," ujar Budi.
Lebih lanjut, melalui pembukaan layanan rute baru tersebut, dia pun mengaku optimistis kedepannya akan semakin banyak para pengguna kendaraan pribadi yang beralih ke transportasi publik.
"Konektivitas moda transportasi umum di wilayah DKI Jakarta akan mampu meningkatkan jumlah pengguna angkutan umum. Kami meyakini itu," tutur Budi.
Rute Stasiun Palmerah-Bundaran Senayan beroperasi setiap hari mulai pukul 05.00 hingga pukul 21.00 WIB dan terkoneksi langsung dengan Koridor 1, Koridor 4, Koridor 6, Koridor 9 dan Koridor 13. Layanan tersebut sudah dioperasikan mulai Senin (23/4).
Bus-bus Transjakarta dengan rute baru itu dapat menaikkan dan menurunkan penumpang di sejumlah titik, antara lain Stasiun Palmerah, Graha Kemenpora, TVRI, Taman Ria, Halte Senayan JCC, Halte Gelora Bung Karno dan Halte Bundaran Senayan
Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018
