Jakarta (ANTARA News) - Kebijakan lawan arus bagi kendaraan bermotor yang melintas di tol Cikampek dari arah Jakarta-Cikampek telah dihentikan pada hari ketiga atau H+3 pasca-Idul Fitri, Minggu (17/6).

"Sudah dihentikan sejak Sabtu sore karena kepadatan sudah terurai," kata Juru Bicara PT Jasa Marga, Herald Galingga, di Jakarta, Minggu.

Namun, dia menambahkan, tidak tertutup kemungkinan lawan arus akan diberlakukan lagi tergantung situasi lalu lintas di tol Cikampek. "Kami antisipasi semua kemungkinan saat arus balik," kata dia.

Lawan arus di tol Cikampek diberlakukan sejak H-1 Lebaran 2018 atau Kamis (14/6) secara periodik di jam-jam padat, antara lain mulai pukul 09.00 WIB dan 16.00 WIB.

Lawan arus juga diberlakukan pada Sabtu (16/6) atau sehari setelah Lebaran mulai di kilometer 12 Jakarta-Cikampek.

Sebelumnya, pada Hari Raya Idul Fitri 1439 H, Jumat (15/6), Menteri Perhubungan, Budi Soemadi, mengimbau para pemudik yang akan kembali ke Jakarta dan sekitarnya untuk menghindari puncak arus balik yang diperkirakan terjadi pada 18, 19, 20 Juni 2018.

Pewarta: Azizah Fitriyanti
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018