Menurut BMKG, seperti disampaikan dalam rilis dari Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Kelas IV Lampung Sugiyono, berdasarkan analisis prakirawan Rifki Arif, di Bandarlampung, Selasa, kondisi gelombang tinggi itu berpeluang terjadi antara lain di perairan Selat Sunda bagian utara, perairan barat Lampung, Selat Sunda bagian selatan, dan perairan Samudra Hindia barat Lampung.
Pada perairan Selat Sunda bagian utara tinggi gelombang diperkirakan mencapai 1,25 meter hingga maksimum mencapai 3,0 meter.
Sedangkan pada perairan barat Lampung tinggi gelombang bisa mencapai maksimum 2,0 meter hingga 4,0 meter. Begitupula pada perairan Selat Sunda bagian selatan.
Sedangkan pada perairan Samudra Hindia barat Lampung tinggi gelombang lebih tinggi lagi bisa mencapai 3,0 meter hingga maksimum mencapai 7,0 meter.
Peringatan dini gelombang tinggi itu diharapkan menjadi perhatian otoritas pelayaran dan operator kapal penumpang maupun para nelayan yang beroperasi di wilayah perairan dimaksud agar mewaspadai dan mengantisipasinya.
Baca juga: BMKG: gelombang selatan Banten 4-6 meter bahaya bagi perahu
Baca juga: Wisatawan diimbau tidak ke pantai selatan Cianjur
Pewarta: Budisantoso Budiman
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018
