Jakarta (ANTARA News) - Tim nasional U-17 Indonesia gagal ke final Kejuaraan U-17 ASEAN setelah dikalahkan Laos 0-3 pada partai semifinal di Stadion Nasional, Phnom Penh, Kamboja, Kamis. Tiga gol yang menghentikan laju tim asuhan trio pelatih Urias Rahantoknam, Rasiman, dan Yudo Hadijanto itu dicetak oleh dicetak oleh Sopha Saysana menit ke-43 dan ke-48, serta Ketsada menit ke-61. Urias Rahantoknam, yang dihubungi usai pertandingan menyatakan hujan yang turun deras mengguyur stadion sangat mempengaruhi permainan timnya dan Laos justru tampil lebih baik untuk bisa memanfaatkan peluang yang mereka peroleh. Dalam sejarah pertemuan timnas kedua negara sebelumnya, Laos belum pernah mengalahkan Indonesia sehingga kemenangan tersebut menjadi yang pertama bagi tim asuhan Soulivanh Xienvilay tersebut. Manajer timnas U-17 Indonesia Demis Djamaoeddin menyebutkan, walau pun kalah, para pemainnya tetap bisa pulang ke Indonesia dengan kepala tegak karena telah mencapai babak semifinal. "Para pemain ini masih berusia muda dan mereka telah memperkaya penampilannya dengan pengalaman tanding internasional ini," ujar Demis. Pernyataan senada diutarakan Direktur Pembinaan Badan Liga Amatir (BLA) PSSI Ronny Pattinasarani. "Materi pemain kita masih sangat muda, rata-rata masih berusia 15 tahun. Selain itu, event ini adalah sasaran antara sebelum menghadapi babak penyisihan kejuaraan U-16 Asia pada Oktober mendatang," ujar Ronny. Pada partai final yang akan berlangsung Sabtu (1/9), Laos akan menghadapi Thailand yang mengalahkan juara bertahan Vietnam 2-0. Sementara Indonesia akan bertarung dengan Vietnam untuk memperebutkan peringkat ketiga yang berlangsung sebelum pertarungan final.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007