Denpasar, (ANTARA News) - Ajang menonton bareng debat calon presiden dan wakil presiden yang diprakarsai pengusung pasang calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo-Ma`ruf Amin, Kamis (17/1) malam, para simpatisan memadati GOR Segara Prancak, Kabupaten Badung, Bali.

Ketua Pemenangan Calon Presiden Joko Widodo-Ma`ruf Amin, Provinsi Bali IGN Alit Kelakan di Badung, Bali, mengharapkan para pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 untuk dapat memenangkan capres tersebut di Pulau Dewata.

"Kami mengharapkan kepada partai pengusung calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 dapat memenangkan di Bali," ujarnya.

Ia mengatakan melalui kegiatan nonton bareng ini, bertujuan bersama-sama satu persepsi memenangkan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo-Ma`ruf Amin.

"Kami berharap melalui nonton bareng ini bersama-sama menyaksikan debat dua pasangan calon presiden memaparkan visi misi yang akan ditawarkan kepada rakyat," ucap Alit Kelakan.

Menurut dia, semua elemen masyarakat agar dapat memilih pasangan calon nomor urut 01 ini, sehingga program-program pembangunan yang dilakuan Presiden Joko Widodo yang belum tuntas akan bisa dituntaskan pada periode kedua tersebut.

Dalam kegiatan nonton bareng tersebut, para pengusung pasangan calon presiden dan wakil presiden itu, kendali menonton melalui layar lebar, namun keseruan simpatisan luar biasa. Mereka tepuk tangan setiap sesi dari kedua pasangan itu memaparkan program yang ditawarkan kepada rakyat.

Mereka juga bersorak gembira ketika calon presiden Jokowi menyampaikan sanggahan kepada pasangan calon nomor urut 02 (Prabowo Subianto-Sandhi Uno).

Kedua pasangan tersebut saling adu argumentasi, ketika sesi tanya jawab yang dilempar oleh lawan pasangannya. Calon presiden dan wakil presiden yang maju pada Pemilu 17 April 2019 terus saling membuat manuver, dengan tujuan mendapatkan jawaban dari program/pertanyaan yang disampaikan tersebut.

Baca juga: Debat perdana capres memberi gagasan membangun IndonesiaBaca juga: Debat perdana capres memberi gagasan membangun Indonesia

 

Pewarta: I Komang Suparta
Editor: Aris Budiman
Copyright © ANTARA 2019