Direktur Utama HIN Iswandi Said menjelaskan, peningkatan keuntungan signifikan tersebut berhasil diraih berkat berbagai kegiatan program yang dilaksanakan di seluruh aspek kegiatan perusahaan seperti penataan sarana dan fasilitas hotel, peningkatan aspek pelayanan, pengembangan budaya perusahaan, pengembangan sistem sumber daya manusia, dan peningkatan program pemasaran perusahaan.
"Kami juga memanfaatkan review dari pelanggan secara online sebagai bahan perbaikan dan peningkatan pelayanan," ungkap Iswandi.
Program dan kegiatan yang dilakukan oleh HIN sendiri berhasil meningkatkan penjualan kamar sebesar 9,97 persen terutama peningkatan tamu turis domestik maupun mancanegara, sementara penjualan secara online mengalami peningkatan sebesar 40,36 persen.
"Pendapatan perusahaan juga mengalami peningkatan sebesar Rp 20,778 milyar pada tahun 2017 menjadi Rp 41,752 Milyar pada tahun 2018 atau mengalami peningkatan sebesar 101 persen," tambah Iswandi.
Sementara itu, pada tahun 2018, HIN mendapatkan kepercayaan untuk menangani dan mendukung berbagai event internasional antara lain melaksanakan pengelolaan layanan jasa pada event pra atau "Inviting Asian Games" dan Acara pertemuan tahunan World Bank-IMF dimana salah satu hotel HIN Inaya Putri Bali menjadi hotel resmi bagi para delegasi IMF dan World Bank, serta General Assembly International Council of Women (ICW) di hotel Grand Inna Malioboro Yogyakarta.
"Pada tahun 2018 pun kami berhasil meraih beberapa penghargaan diantaranya 'The Best CEO BUMN Startegic Networking', 'The 9th Indonesia Travel & Tourism Award 2018/2019' dan lain-lain", tutup Iswandi.
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2019
