London (ANTARA) - Saham-saham Inggris ditutup lebih tinggi pada perdagangan Rabu (3/4), dengan indeks acuan FTSE-100 di Bursa Efek London, naik 0,37 persen atau 27,16 poin, menjadi 7.418,28 poin.

Taylor Wimpey, pengembang perumahan yang berbasis di Inggris, melonjak 4,35 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan pengembang perumahan Inggris Persimmon serta maskapai penerbangan International Consolidated Airlines Group, yang keduanya masing-masing bertambah 3,65 persen.

Sementara itu, Imperial Brands, perusahaan tembakau multinasional Inggris, mencatat kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya jatuh 4,13 persen.

Diikuti oleh saham Coca-Cola HBC (Hellenic Bottling Company), jangkar botol Coca-Cola, yang merosot 2,54 persen, serta Burberry Group, sebuah perusahaan barang-barang fashion mewah Inggris, turun 2,03 persen.

Baca juga: Indeks FTSE Inggris berakhir naik 0,74 persen
Baca juga: Bursa saham Inggris ditutup naik, perusahaan energi catat 'top gainer'

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2019