Malang (ANTARA News) - Tim "Singo Edan" Arema, Malang, tetap berangkat ke Sidoarjo guna melakukan pertadingan lanjutan babak delapan besar Liga Indonesia 2007 melawan Persiwa Wamena, yang sempat terhenti akibat kerusuhan yang terjadi di Stadion Brawijaya, Kediri, Rabu (16/1). Pertandingan itu sendiri akan digelar di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Senin (21/1). Seluruh anggota tim Arema yang terdiri dari pemain dan pelatih berangkat dari mess Arema di Sengkaling, Kabupaten Malang, Minggu pagi tepat pukul 09.00 WIB dan langsung menuju ke penginapan di Hotel Singgasana, Surabaya, dengan bus. Pada pertadingan babak delapan besar Grup A, Arema Malang selain melawan Persiwa, juga akan menghadapi Sriwijaya FC, Palembang, dan PSMS, Medan. Asisten Manajer Arema Malang, Muhammad Taufan, Minggu, mengatakan Arema berangkat ke Sidoarjo membawa sebanyak 21 pemain, termasuk kapten tim Alexander Pulalo yang terkena sanksi dilarang bermain pada dua pertandingan ditambah larangan bermain pada pertadingan lanjutan melawan Persiwa. "Alek juga dibawa, pasalnya hingga saat ini materi banding dari Arema pada Komisi Banding (Komding) PSSI terkait dengan sanksi pada tim maupun Alex belum ada jawaban," katanya sebelum berangkat ke Sidoarjo. Menurut dia, seluruh pemain dalam kondisi baik walaupun sempat rasa percaya diri pemain turun akibat kerusuhan di Kediri. Dan adanya sanksi denda yang harus diterima oleh Arema maupun sanksi pada Aremania yaitu larangan selama tiga tahun tidak boleh mendampingi Arema saat bertading. Alex selain mendapat sanksi larangan bermain juga mendapatkan denda sebesar Rp 25 juta, untuk Arema juga mendapatkan denda sebesar Rp 25 juta. Lebih lanjut ia menjelaskan, yang paling penting saat ini adalah seluruh pemain dan ofisial tim Arema melakukan persiapan-persiapan hingga keputusan banding dari Arema dipenuhi oleh PSSI. Sebelumnya, Arema, melalui manajer Satriya Budhi Wibawa, bahkan mengancam mundur dari perhelatan babak delapan besar Liga Indonesia XIII, jika PSSI tidak mencabut sanksi yang diberikan terkait dengan kerusuhan yang terjadi pada saat Arema bertanding melawan Persiwa. (*)

Copyright © ANTARA 2008