Maka sudah dapat dipastikan saat ini berdasarkan data, kuota CJH 2019 asal Bangka Tengah sebanyak 186 orang yang tergabung di kloter 7 dan 8,
Koba, Babel (ANTARA) - Satu calon jamaah haji (CJH) asal Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), meninggal dunia setelah masuk ke dalam kloter yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci Makkah.

"Kuota CJH Bangka Tengah sebanyak 186 orang, awalnya 187 orang namun satu CJH dilaporkan meninggal dunia," kata Kepala Kantor Kemenag Bangka Tengah, Muhammadiyah di Koba, Sabtu.

Ia menjelaskan, meninggalnya satu CJH tersebut tidak bisa lagi digantikan dengan calon haji lainnya yang masuk daftar tunggu karena sudah tergabung dalam kloter.

"Maka sudah dapat dipastikan saat ini berdasarkan data, kuota CJH 2019 asal Bangka Tengah sebanyak 186 orang yang tergabung di kloter 7 dan 8," ujarnya.

Baca juga: Pemberangkatan 8.545 JCH Sumsel-Babel dibagi 19 kloter

Ia mengemukakan, sesuai jadwal sebanyak 186 calon haji Bangka Tengah itu akan diberangkatkan pada 12 dan 13 Juli 2019 melalui embarkasi haji di Palembang, Sumsel.

"Semua administrasi sudah selesai, mereka hanya tinggal berangkat dan kami mengimbau tetap menjaga kesehatan sebelum, sedang dan usai menunaikan haji," tambahnya.

Ia mengatakan, sebanyak 186 calon jamaah haji tersebut merupakan warga yang sudah mendaftar sejak lama dan sudah masuk daftar tunggu yang akan diberangkatkan.

"Daftar tunggu haji asal Bangka Tengah cukup panjang, bahkan sampai lima tahun ke depan karena jumlah yang mendaftar tidak sebanding dengan kuota yang disediakan," ujarnya.

Baca juga: Belum menuju Tanah Suci, seorang calhaj asal Bangka meninggal dunia

Baca juga: Kemenag Bangka tetapkan 284 calhaj 2019

Pewarta: Ahmadi
Editor: Hendra Agusta
Copyright © ANTARA 2019