Jakarta (ANTARA News) - Bank Syariah Mandiri (BSM) mendapat penghargaan internasional dari IFN, satu lembaga di Malaysia, karena dinilai merupakan bank syariah terbaik di Indonesia selama 2007, setelah mendapat penghargaan dari Citibank NY. Direktur Utama BSM, Yuslam Fauzi, dalam keterangannya di Jakarta, Rabu, mengatakan bahwa penghargaan terakhir bank itu berupa IFN Award berasal dari Islamic Finance News (IFN), yang diserahkan di Kuala Lumpur pekan lalu. Pengharagaan yang diterima itu berkat kerja keras seluruh karyawan Bank Syariah Mandiri. Penghargaan IFN, yang merupakan anaka perusahaan Redmoney ini diberikan terkait dengan kinerja BSM selama 2007 yang menunjukkan peningkatan dibanding tahun-tahun sebelumnya, kata Yuslam Fauzi. Ia mengharapkan, penghargaan ini tidak hanya bermanfaat bagi BSM tapi juga berguna bagi semua bank syariah di tanah air sehingga mengangkat citra positif industri perbankan syariah di Indonesia. Peningkatan kinerja seluruh bank syariah di tanah air diharapkan akan mampu mendorong peningkatan bisnis bank-bank syariah di Indonesia pada masa mendatang. Sementara itu, Managing Director REDmoney Sdn Bhd yang berbasis di Kuala Lumpur Andrew Morgan mengatakan industri perbankan syariah telah berhasil menunjukkan kinerja yang semakin pesat. "Namun, jumlah lembaga keuangan syariah yang operasinya mampu menjangkau berbagai belahan dunia masih terbatas jika dibanding dengan lembaga perbankan konvensional," katanya. BSM 2007 membukukan laba sebelum pajak mencapai Rp170 miliar atau naik 78 persen dari laba sebelum pajak pada 2006 yang mencapai Rp95 miliar. Fauzi mengatakan, selama 2007 pembiayaan yang dikucurkan BSM naik 39 persen hingga Rp10,3 triliun, sedangkan dana pihak ketiga mencapai Rp11 triliun. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008