Semarang (ANTARA News) - Pesepakbola asal Chile, Patricio Jimenez, berpeluang membela PSIS Semarang pada Kompetisi Sepak Bola Divisi Utama Liga Indonesia (LI) 2008 karena yang bersangkutan sesuai dengan kebutuhan tim yang bermain dengan pola flat system, yaitu bisa 4-4-2 atau 3-4-3. Pelatih PSIS, Edy Paryono, usai memimpin latihan pemain di Stadion Jatidiri Semarang, Selasa petang, mengemukakan bahwa pihaknya tahu banyak soal Patto (panggilan akrab Patricio Jimenez) karena mantan pemain Persib Bandung tersebut memiliki jam terbang dan pengalaman merumput di Indonesia yang bagus. "Apabila manajemen tim tidak ingin berlama-lama untuk perekrutan pemain, kami tertarik dengan Patto, apalagi di negaranya pemain tersebut juga terbiasa dengan pola flat system atau sejajar dan untuk posisi di center back, memang kita memerlukan pemain seperti itu," katanya. Tetapi, kata dia, semua tergantung kepada manajemen tim, mengingat manajemen memberi waktu yang longgar kepada pelatih untuk melakukan seleksi terhadap pemain, maksimal sampai pelaksanaan turnamen sepak bola Piala Tugu Muda yang kemungkinan digelar tanggal 11-15 Mei 2008. "Kalau untuk Patto tidak terlalu lama, begitu manajemen memberi lampu hijau, kami akan segera merekomendasikan untuk ditindaklanjuti," kata pelatih yang sukses mengantarkan PSIS Semarang menjadi juara Liga Indonesia V tersebut. Ketika ditanya pers mengenai empat pemain asing lainnya yang juga melamar ke PSIS, dia mengatakan, pihaknya memerlukan waktu untuk melakukan pengamatan. "Tidak cukup hanya dalam dua hari karena ada yang datang ke sini hari Senin (21/4) dan hari Selasa (22/4)," katanya. Pada Hari Senin (21/4) selain Patto, dua pemain asing yang melamar ke PSIS adalah Moses Nyeman (mantan pemain Sriwijaya FC Palembang) asal Liberia dengan posisi stopper dan Dominique Wisseh (mantan pemain Persid Jember) asal Liberia dengan posisi gelandang. Kemudian pada Selasa, tim Mahesa Jenar juga kedatangan dua pemain pemalar, yaitu Alex Daniel Cabriera (gelandang serang asal Uruguay). Pada tahun 2005, Alex pernah membela Persokota Tangerang, tahun 2006 main di klub Rocha Uruguay, dan tahun 2007 membela Penang FC Malaysia. Satu lagi pemain yang datang melamar ke sini adalah Dany Ananda (striker) yang pernah bermain untuk Persma Manado (2007), tahun 2006 membela klub Medan Jaya, dan tahun 2005 memperkuat Deltras Sidoarjo. Manajer Teknik PSIS, Setyo Agung Nugroho, mengatakan bahwa kuota pemain asing untuk tim yang berlaga pada Divisi Utama adalah empat pemain, sedangkan pada Superliga adalah lima pemain. Tetapi, Agung Nugroho, yang sukses mengantarkan PSIS Junior juara Liga Remaja Piala Suratin tahun 2004 belum bisa memberikan kepastiian soal pemain asing. "Kita tetap terbuka terhadap pemain manapun yang ingin mengikuti seleksi di PSIS," katanya menambahkan. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008