(Antara)-Menteri Agama, Lukman Hakim Saifudin, memastikan pihaknya akan mendalalami informasi badan intelejen negara yang menyebutkan bahwa 41 masjid di lingkungan pemerintah dan BUMN terpapar radikalisme. Pendalaman tersebut dilakukan untuk mengetahui secara pasti kebenaran informasi tersebut serta mencari solusi agar aktifitas tersebut tidak terjadi.