Semuanya membuat emosi menggelora"
Los Angeles (ANTARA News) - Juri dalam pengadilan dokter pribadi Michael Jackson akan diperkenankan melihat gambar otopsi "Raja Pop" itu, demikian putusan seorang hakim Los Angeles, Kamis (21/4).

Michael (50) berpakaian lengkap di salah satu gambar dan tanpa busana di gambar lain. Jaksa penuntut dalam dakwaannya mengatakan Dr. Conrad Murray secara tak sengaja menghilangkan nyawa Michael Jackson. Jaksa   ingin memperlihatkan gambar tersebut untuk menunjukkan penyanyi tersebut sehat saat kematiannya.

Tim pembela Conrad telah menyampaikan keberatan jika juri melihat gambar otopsi, yang mereka sebut "mengerikan" dan bisa menimbulkan reaksi emosional.

"Semuanya mengerikan. Itu semua bukan grafik. Semuanya membuat emosi menggelora," kata Hakim Pengadilan Tinggi Los Angeles Michael Pastor mengenai gambar otopsi tersebut.

Putusan itu dikeluarkan dua pekan sebelum pernyataan pembukaan yang dijadwalkan pada 9 Mei. Conrad Murray berada bersama pelantun "Thriller" tersebut saat ia meninggal.

Hakim Michael Pastor juga membuat putusan yang mendukung permintaan untuk menyetel rekaman video dari dua hari terakhir gladi panggung Michael Jackson. Video klip itu memperlihatkan Michael sedang berlatih membawakan lagu "The Way You Make Me Feel" dan "Earth Song". Sebagian pelatihan tersebut dibuat film laris pasca-kematian Michael "This Is It".

Hakim itu menyatakan gambar Michael Jackson tersebut "relevan". Pengacara Conrad Murray telah menyatakan gambar gladi itu sudah diedit dan menyesatkan.

Wakil Jaksa Penuntut WIlayah David Walgren mengatakan ia ingin semua juri melihat cuplikan tersebut sebab mereka memandang Michael sebagai orang "yang enerjik" .
(C003)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011