Semarang (ANTARA News) - Pebulutangkis tunggal putri Indonesia gagal melangkah ke babak utama setelah kandas pada babak kualifikasi Victor Korea Open di Seoul, Korea Selatan, Selasa.

Berdasarkan laman "tournament software", tiga pemain tunggal putri Indonesia yang bertanding di babak kualifikasi akhirnya terhenti pada pertandingan pertama atau babak pertama kualifikasi.

Ardianti Firdasari yang menempati peringkat 40 dunia harus mengakui keunggulan tunggal putri tuan rumah, Hwang Youn Hye, dengan angka 16-21 dan 16-21, dalam waktu 34 menit.

Dengan kekalahan itu, Ardianti gagal membalas kekalahan yang diderita saat tampil pada Djarum Indonesia Superseries 2008. Saat itu Ardianti kalah dengan angka 15-21 dan 16-21.

Pemain Djarum Kudus, Maria Febe Kusumastuti, juga gagal mengatasi perlawanan tunggal putri India, Sindhu PV, dan menyerah dengan dua set 19-21 dan 18-21, dalam waktu 34 menit.

Kekalahan itu menjadikan skor pertemuan kedua pemain tersebut adalah 1-1 karena sebelumnya Febe menang atas Sindhu pada India Grand Prix Gold 2009 dengan tiga set 15-21, 21-14, dan 21-11.

Tunggal putri Indonesia lainnya, Lindaweni Fanetri, juga harus mengakui keunggulan tunggal putri Malaysia, Jing Ye Tee, dengan angka 24-26 dan 17-21, dalam waktu 43 menit.

Kedua pemain itu baru pertama kali bertemu sehingga skor mereka 0-1 untuk tunggal putri Malaysia tersebut.

Sebelumnya, pada babak kualifikasi ganda campuran, pasangan Fran Kurniawan-Shendy Puspa Irawati juga kalah dari pasangan tuan rumah, Yeon Seong Yoo-Ye Na Jang, dengan angka 12-21 dan 7-21, dalam waktu 23 menit.

Pasangan kakak beradik, Markis Kido-Pia Zebadiah, juga tersingkir setelah dikalahkan oleh pasangan tuan rumah, Ji Wook Kang-Hye In Choi dengan angka 13-21 dan 14-21, dalam waktu 33 menit.

Mantan pebulu tangkis nasional, Hastomo Arbi, yang dimintai pendapatnya berkaitan tumbangnya tunggal putri pada babak kualifikasi itu mengaku tidak bisa memberi komentar soal itu termasuk pemain asal Djarum Kudus, Maria Febe Kusumastuti.

"Mereka latihannya di Jakarta sedangkan saya di Kudus, saya tidak tahu latihan mereka," katanya.

(H015/M029)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2012