Jerman menjamu Chile di Stuttgart pada Rabu pada pertandingan terakhir mereka, sebelum Loew mengumumkan timnya untuk Piala Dunia pada 8 Mei.
Pelatih kepala berusia 54 tahun itu mengatakan waktu telah habis bagi sejumlah pemain untuk membuktikan kemampuan sekaligus mengamankan tiket ke Brazil.
"Waktu terus bergulir. Hanya bagi yang benar-benar mendengarnya yang akan memiliki peluang sebenarnya," kata Loew.
"Saya memohon semua anggota tim untuk mempersiapkan permainan mereka sebaik mungkin, sebagaimana hanya itu yang diperlukan jika mereka memiliki tujuan-tujuan besar dalam benaknya."
Kapten Jerman Philipp Lahm menyuarakan kekhawatiran senada dengan Loew, di mana sejumlah anggota tim saat ini sedang mengalami penurunan penampilan.
"Akan sangat keliru untuk mengatakan bahwa semua akan berlangsung baik-baik saja bagi kami," kata Lahm, yang akan melakukan penampilan ke-105 untuk negaranya.
"Semua anggota tim perlu merasa khawatir, kami semua harus bekerja keras untuk klub-klub dan negara kami."
Meski ia tidak menyebut gelandang Arsenal Mesut Ozil secara langsung, kata-kata Loew merupakan peringatan kepada bintang The Gunners itu yang telah dicoret dari deretan pemain tengah Jerman.
Dengan delapan gol, Ozil merupakan pencetak gol terbanyak dan faktor kunci bagi sembilan kemenangan Jerman dan satu kali imbang dari 10 pertandingan kualifikasi Piala Dunia mereka.
Namun penampilannya telah merosot sejak awal tahun, membuat pelatih The Gunners Arsene Wenger mencoret dirinya setelah ia gagal mengonversi penalti saat Arsenal kalah 0-2 dari tamunya Bayern Munich di Liga Champions pada bulan lalu.
Pada masa lalu, Loew menyebut Ozil sebagai "pemain kunci" namun baik Mario Goetze dan Toni Kroos telah begitu impresif bagi Bayern Munich pada peran lini tengah, di mana Loew menyebut nama yang terakhir sebagai "kepingan yang sangat penting dalam puzzle kami."
Ozil dapat digeser ke sektor sayap, dan Loew mengatakan ia ingin para gelandangnya memiliki "derajat fleksibilitas yang tinggi, baik saat bertahan dan menyerang," demikian AFP melaporkan.(*)
(H-RF)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014
