Pengerjaan tambal sulam sudah berjalan dan kami pastikan pada H-7 Lebaran sudah selesaiTemanggung (ANTARA News) - Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, melakukan penambalan jalan rusak yang menjadi jalur mudik Lebaran 2015.
Kepala Bidang Jalan dan Jembatan DPU Kabupaten Temanggung, Hendy Wahyu Nur Hidayat di Temanggung, Kamis, mengatakan anggaran untuk menambah jalan Rp3 miliar yang dialokasikan di enam unit pelaksana teknis daerah (UPTD).
Ia menyebutkan enam UPTD tersebut, yaitu Temanggung, Kandangan, Kranggan, Parakan, Tembarak, dan Ngadirejo.
"Jumlah serapan anggaran untuk tambal sulam di setiap UPTD berbeda, tergantung jenis kerusakan, jumlah serapan anggaran, dan jumlah kecamatan yang harus ditangani," katanya.
Ia mencontohkan UPTD Temanggung hanya mengurus Kecamatan Temanggung saja, sedangkan UPTD Ngadirejo menangani lima kecamatan meliputi Tretep, Bejen, Wonoboyo, Candiroto, dan Ngadirejo.
Menurut dia dari tahun ke tahun serapan anggaran tertinggi pada UPTD Ngadirejo.
Ia menuturkan perbaikan jalan sebagai persiapan mudik sudah mulai dilakukan, pengerjaan oleh setiap UPTD dan untuk pengadaan material perbaikan jalan seperti aspal, semen, pasir menjadi tanggung jawab pemenang lelang.
Ia mengatakan tambal sulam di sejumlah ruas jalan di Kecamatan Temanggung sudah dimulai seperti di ruas jalan Geneng-Maron dan Jalan Pahlawan. Kemudian untuk ruas jalan lingkar Ngadirejo dan lingkar Jumo sudah diselesaikan dengan pengecoran.
"Pengerjaan tambal sulam sudah berjalan dan kami pastikan pada H-7 Lebaran sudah selesai," katanya.
Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015
