Empat atlet binaraga Indonesia dinyatakan melanggar aturan anti-doping
- 30 November 2023
KPS Tidak Perlu Persetujuan DPR
- Selasa, 11 Juni 2013 22:35 WIB
KPS Tidak Perlu Persetujuan DPR
Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra), Agung Laksono didampingi Menteri Perumahan Rakyat, Djan Faridz, memperlihatkan Kartu Perlindungan Sosial (KPS) kepada wartawan saat menggelar jumpa pers di Pontianak, Kalbar, Selasa (11/6). Dalam kesempatan tersebut, Agung Laksono menegaskan bahwa KPS yang sedang dalam proses dibagikan kepada 15,5 juta Rumah Tangga Sangat Miskin itu tidak bermuatan politis serta tidak perlu menunggu persetujuan DPR karena sudah sesuai prosedur. (ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang)
KPS Tidak Perlu Persetujuan DPR
Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra), Agung Laksono didampingi Menteri Perumahan Rakyat, Djan Faridz, berbicara kepada wartawan saat menggelar jumpa pers di Pontianak, Kalbar, Selasa (11/6). Dalam kesempatan tersebut, Agung Laksono menegaskan bahwa Kartu Perlindungan Sosial (KPS) yang sedang dalam proses dibagikan kepada 15,5 juta Rumah Tangga Sangat Miskin itu tidak bermuatan politis serta tidak perlu menunggu persetujuan DPR karena sudah sesuai prosedur. ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/ed/mes/13
Komentar
Berita Terkait
Agung: Cawapres untuk Prabowo dari Golkar atau "digolkarkan"
- 17 Oktober 2023
Agung Laksono siap menyambut Gibran bergabung di Golkar
- 17 Oktober 2023
PDIP respons positif soal Golkar tak larang RK jadi cawapres Ganjar
- 10 September 2023
Agung Laksono harap pembenahan sepak bola di Indonesia
- 2 Oktober 2022
Watimpres: Kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf sudah berjalan maksimal
- 30 September 2022
Agung Laksono: WNI Jawa atau non-Jawa memiliki hak sama menjadi capres
- 24 September 2022
Pemerintah bagikan obat malaria ke NTB
- 31 Mei 2022
Foto Terkait
Pemeriksaan Agung Laksono
- 18 Januari 2018
Pembukaan Mukernas Kosgoro
- 12 Desember 2017
Kosgoro Dukung Airlangga Hartarto
- 3 Desember 2017
Bahas PLT Ketum Partai Golkar
- 20 November 2017
APBN tercatat surplus Rp8,1 triliun
- 4 jam lalu
