Medan (ANTARA News) - Maskapai penerbangan Lion Air menunda (delay) penerbangan rute Medan-Pinang, Malaysia sebanyak tiga kali dalam sehari dan berlangsung selama tiga hingga empat jam. Kondisi tersebut terjadi pada Senin, (28/4) dengan nomor penerbangan JT 284 yang seharusnya berangkat pukul 09.10 WIB ditunda hingga pukul 13.10 WIB, kemudian JT 288 dari pukul 12.10 WIB menjadi pukul 15.00 WIB dan JT 286 pukul 15.10 menjadi 19.00 WIB. Akibat kondisi itu, para penumpang maskapai yang memiliki rute penerbangan domestik dan luar negeri itu mengaku kecewa karena terbuangnya waktu. "Dengan penundaan penerbangan ini, saya terpaksa membatalkan keberangkatan saya. Karena acara saya di Pinang berlangsung mulai pagi hingga sore hari, tapi Lion baru terbang jam 12.00 WIB," ujar seorang penumpang Lion Air nomor penerbangan JT 284. Sebelunya, juga pada Jumat, (25/4) sebanyak 161 penumpang Lion Air "mengamuk" di Bandara Polonia Medan karena kecewa dengan penundaan penerbangan rute Medan-Banda Aceh yang seharusnya berangkat pukul 19.30 WIB namun ditunda hingga pukul 01.30 WIB, Sabtu (26/4) dinihari. Sementara itu, pihak Lion Air meminta maaf atas berbagai penundaan yang terjadi di Medan yang disebabkan gangguan operasional hingga permasalahan teknis pesawat. "Kami minta maaf atas penundaan ke Pinang hari ini dan selama ini kami telah berupaya semaksimal mungkin untuk terbang tepat waktu," kata Station Manager Lion Air Medan, Juli Aspita. (*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008