Jakarta (ANTARA News) - PT Pertamina (Persero) menjamin stok elpiji dalam kondisi aman untuk 15 hari ke depan sehingga dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. Juru bicara Pertamina Wisnuntoro di Jakarta, Minggu mengungkapkan, Pertamina telah menyiapkan tangki penampung elpiji terapung di Teluk Semangka yang berisi 35 ribu ton. "Suplai ke kapal perdana telah dilaksanakan hari Minggu ini sebanyak 1.300 ton ke Kapal Oriental Leo dengan tujuan Depot Pangkalan Susu," katanya. Tangki terapung tersebut juga akan melayani kebutuhan Depot Tanjung Priok dan Tanjung Perak. Suplai elpiji khususnya ke wilayah Jawa terganggu menyusul perbaikan rutin Kilang Balongan, Indramayu sejak 9 Mei lalu. Selain tangki terapung, Pertamina juga menambah impor sebanyak dua kargo atau 3.600 ton pada 16 dan 18 Mei 2008 serta mendapat tambahan 40.000 ton dari Lapangan Tanjung Jabung yang dioperasikan Petrochina dan ConocoPhillips dari Lapangan Belanak sebanyak 35.000 ton. Pertamina juga mengalihkan suplai elpiji Balongan ke pabrik pengisian elpiji di Tanjung Priok untuk memenuhi kebutuhan Jawa Barat dan Tanjung Perak untuk Jawa Tengah. Akibat pengalihan suplai tersebut, terjadi kelambatan pasokan elpiji ke masyarakat yang membuat Pertamina menambah armada distribusinya.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008