Jakarta (ANTARA News) - PT Pos Indonesia meluncurkan sampul prangko dihiasi dua buah prangko prisma Bamberger's Presiden Soekarno dengan Fidel Castro dan perangko lainnya bergambar Presiden Soekarno dengan Che Guavara. Kepala Humas Ditjen Postel Depkominfo Gatot S Dewobroto yang dihubungi di Jakarta, Jumat, mengatakan peluncuran sampul prangko tersebut dalam rangka memperingati kunjungan Presiden Soekarno ke Kuba pada tahun 1960 dan telah diluncurkan pada 14 Mei silam. "Perangko dicetak secara terbatas sebanyak 3.000 lembar," kata Gatot. Sampul peringatan berdesain Monumen Nasional kedua negara, dan bendera kedua negara menghiasi latar belakang prangko-prangko tersebut. Prangko pertama menampilkan gambar Soekarno sedang memberikan souvenir berupa keris kepada Fidel Castro, sedangkan pada prangko kedua ditampilkan gambar Soekarno sedang berbincang dengan Che Guevara. Foto-foto tersebut diambil pada saat kunjungan Presiden Soekarno ke Kuba pada 9-14 Mei 1960. Kepala Unit Filateli PT Pos Indonesia, Abdussyukur, mengatakan PT Pos Indonesia dan pihak Kuba akan meluncurkan kembali dua prangko tersebut pada 19 Juni 2008 dalam rangka memperingati kunjungan Soekarno ke Kuba tersebut dan memperingati kelahiran Che Guevara. Pihak Pos Indonesia dan Pos Kuba akan saling mempertukarkan prangko dan sampul peringatan/sampul hari pertama masing-masing. Hubungan diplomatik antara Republik Indonesia dengan Republik Kuba resmi dibuka 22 Januari 1960. Presiden Soekarno berkunjung ke Kuba pada tanggal 9-14 Mei 1960 guna memenuhi undangan Presiden Osvaldo Dorticos dan Perdana Menteri Fidel Castro Ruz. Kunjungan tersebut merupakan kunjungan kepala negara asing yang pertama setelah Revolusi Kuba tahun 1959 sehingga dianggap sebagai pengakuan "de facto" terhadap Revolusi Kuba. Kedatangan Presiden Soekarno disambut oleh Presiden Osvaldo Dorticos, PM Fidel Castro serta pejabat penting lainnya, antara lain Gubernur Bank Nasional Che Guevara dan Menteri Luar Negeri Dr. Raul Roa Garcia. Pemerintah Kuba pada tahun 1960 memberikan nama bagi tiga Sekolah Dasar di wilayah berbeda dengan nama Escuela Primaria Republica de Indonesia, yakni di Guanajay (Propinsi Havana) serta di Municipio Marti dan Municipio Jaguey Grande (Propinsi Matanzas).(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008