Jakarta (ANTARA) - PT Prioritas Gading Indonesia, perusahaan pengembang properti, melibatkan BUMN asal China, Gezhouba Group untuk mempercepat pembangunan apartemen Double Great Residence di kota satelit Jakarta, Serpong.

"Jadi ada, dua perusahaan China yang bergabung membangun apartemen Double Great yakni Gezhouba Group dan Nantong Double Great Group," kata Direktur Prioritas Gading Indonesia (PGI) Marcellus Chandra di Jakarta, Senin.

Menurut dia,  dengan digandengnya kedua perusahaan itu diharapkan pembangunan Double Great dapat selesai tepat waktu pada akhir 2012 untuk tiga menara terlebih dahulu dari rencana sembilan menara.

Baca juga: Pengembang nilai pasar hunian di Jakarta dan sekitar prospektif

"Progresnya saat ini sedang tahap konstruksi di dua lantai dasar serta diharapkan rampung pada akhir 2019 ini," ujar Marcellus.

Marcellus memperkirakan butuh dana setidaknya Rp2 triliun untuk menyelesaikan pembangunan seluruh proyek ini, sedangkan saat ini sudah mendapatkan suntikan dana Rp200 miliar untuk dua lantai dasar bangunan yang sedang tahap pekerjaan.

Untuk dana konstruksi selanjutnya hingga penyelesaian pembangunan, perusahaan akan menggunakan dana dari beberapa sumber, yaitu pinjaman pemegang saham, penjualan, dan pendanaan dari bank, jelas Marcellus.

Marcellus juga menyampaikan perusahaan juga telah menggandeng Universitas Esa Unggul di Jakarta Barat untuk menyelenggarakan perkuliahan di Double Great dengan daya tampung sampai 6.000 mahasiswa.

Baca juga: Harga tanah dan kebutuhan lahan untuk hunian di DKI

"Setidaknya seluas 10.000 meter persegi kawasan Double Great akan diperuntukkan bagi pengembangan pendidikan, sedangkan sisanya barulah untuk hunian dan area komersial," jelasnya.

Pewarta: Ganet Dirgantara
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2019