Dhaka (ANTARA News) - Setiap hari sebanyak 50 gadis Bangladesh diselundupkan ke India dan diperdagangkan di sana, kata Penasehat Pemerintah Bangladesh, MA Matin, Selasa. Ia mengungkapkan hal itu pada acara pembukaan unit baru kepolisian mengenai investigasi, yang dibentuk untuk memperkuat pemberantasan terhadap penyelundupan manusia, suratkabar Daily Star melaporkan, Rabu. "Menurut laporan, setiap hari terdapat 50 gadis Bangladesh yang diiming-imingi untuk menyeberangi perbatasan India dan dijual di sana," katanya. "India memiliki garis perbatasan dengan Bangladesh sepanjang 4.222km dan sebagian besar perbatasan itu terbuka, sehingga menimbulkan tindak penyelundupan," kata Matin, seperti dikutip Xinhua. Menurut dia, sekitar 90 persen wanita yang diselundupkan itu dipaksa untuk melakukan pelacuran. Matin mengatakan sebanyak 400.000 wanita Bangladesh saat ini dipaksa melakukan prostitusi di India, sementara 300.000 remaja pria juga diselundupkan ke negara itu. Sebagian besar migrasi ilegal itu memasuki India karena para penyelundup Bangladesh telah membangun pangkalan di distrik-distrik perbatasan India. (*)

Copyright © ANTARA 2008